Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orangtua Siswa Positif Corona, SMP di Kota Tegal Hentikan Belajar Tatap Muka

Kompas.com - 06/08/2020, 16:27 WIB
Tresno Setiadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Salah satu orangtua siswa terkonfirmasi positif Covid-19 membuat SMP 10 Negeri Kota Tegal menghentikan aktivitas kegiatan bejalar mengajar (KBM) tatap muka, Kamis (6/8/2020).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tegal Ismail Fahmi mengatakan, kebijakan itu diambil menyusul hasil koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Tegal setelah orangtua salah satu siswa diketahui positif Covid-19, Rabu (5/8/2020)

"Informasi dari Dinas Kesehatan ada salah satu orang tua siswa positif Covid-19. Maka mulai hari ini KBM tatap muka dihentikan. Diganti seluruhnya pembelajaran jarak jauh dari rumah," kata Fahmi, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (6/8/2020).

Baca juga: Muncul Kasus Baru, Pemkot Tegal Diminta Transparan Soal Publikasi Data Covid-19

Fahmi mengungkapkan, awalnya SMP 10 bersama 31 SMP negeri dan swasta lainnya menggelar KBM gabungan antara tatap muka dan pembelajaran jarak jauh atau daring.

Menurutnya, meski siswa dari orangtua yang terkonfirmasi positif Covid-19 belum tentu juga turut tertular.

Namun kebijakan itu diambil sebagai langkah antisipasi.

"Hingga kemarin siswa dari orangtua yang positif masih berangkat sekolah. Anaknya sehat tanpa gejala. Namun ini sebagai langkah antisipasi saja," ujar Fahmi.

Baca juga: Dua Bulan Zona Hijau, Kota Tegal Kembali Catatkan Kasus Baru Covid-19

Sementara saat ditanya apakah orangtua siswa yang dimaksud warga Kota Tegal, Fahmi enggan menjawab.

"Untuk data dan alamat atau warga mana silahkan ke Dinas Kesehatan," imbuh Fahmi.

Fahmi mengatakan, total ada 36 SMP negeri dan swasta di Kota Tegal.

32 di antaranya sejak Senin (3/8/2020) lalu menggelar KBM tatap muka yang dikombinasikan dengan daring dari rumah.

"Sebanyak 32 sekolah ini sebelumnya mengajukan KBM gabungan dengan berbagai syarat. Utamanya harus patuh menjalankan protokol kesehatan," imbuhnya.

Baca juga: Sempat Belajar di Sekolah, Siswa SD di Tegal Ternyata Positif Covid-19

Sementara saat ditanya apakah seluruh sekolah juga akan menghentikan KBM tatap muka, Fahmi mengaku masih akan melaporkan hal itu ke Sekda Kota Tegal untuk diteruskan ke Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono.

"Keputusan nanti ada di tangan wali kota apakah seluruhnya daring ataukah masih ada yang tatap muka," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com