Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Wajahnya Menahan Tangis, Semoga Anak Kami Kuat Menahan Sakitnya..."

Kompas.com - 06/08/2020, 05:45 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Pasrah dan tak berhenti berharap datangnya bantuan.

Itulah yang dirasakan pasangan suami istri di Kecamatan Sogaeadu, Nias, Sumatera Utara, Ivan Tama Gulo (26) dan Ernawati Gulo (22).

Bayi perempuan mereka yang masih berusia enam bulan, Nadine Sohaga Gulo, mengalami atresia bilier atau kelainan fungsi hati.

Tak tahan terus-menerus menatap buah hatinya kesakitan, pasangan itu selalu berdoa agar putri mereka diberi kesembuhan.

Baca juga: Kisah Pilu Aisyah Terbaring 15 Tahun, Bermula Pingsan Saat Hajatan, Disebut Diikuti Nenek Tua

Perut membesar, kesakitan

Ilustrasi bayiKOMPAS.com/NURWAHIDAH Ilustrasi bayi
Pada usianya yang masih sangat muda, bayi Nadine harus menahan rasa sakit.

Lantaran kelainan yang dialaminya, perut Nadine membengkak. Kondisi tubuhnya pun lemah.

Ayah Nadine, Ivan, mengemukakan, anaknya sering menangis diduga karena merasakan sakit pada perutnya.

Tangisan Nadine selalu terjadi beberapa menit sekali.

"Kadang juga tidak menangis, tetapi wajahnya menahan untuk tidak menangis. Di situ saya dan istri hanya pasrah dan berserah diri," kata dia.

"Semoga anak kami kuat menahan sakit yang dideritanya," kata sang ayah pilu.

Baca juga: Nadine, Bayi Usia 6 Bulan yang Terkendala Biaya Operasi Rp 2 Miliar

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com