Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah 600 Relawan Mendaftar Uji Klinis Vaksin Covid-19, Ridwan Kamil Juga Ingin Ikut

Kompas.com - 05/08/2020, 18:20 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan dirinya siap menjadi salah satu relawan uji klinis vaksin sinovac Covid-19, Rabu (5/8/2020).

Dia akan segera menjalani tes kesehatan serta penyesuaian sejumlah agenda kegiatan lainnya.

Pernyataan itu disampaikan Ridwan Kamil saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Cirebon.

Dia menjelaskan hal tersebut di hadapan forum komunikasi pimpinan Kepala Daerah di Kota dan Kabupaten Cirebon.

“600-an relawan sedang mendaftar, kemungkinan saya sedang mempertimbangkan (jadi relawan), bila tidak ada kendalan kesehatan. Pak Gubernur juga akan jadi relawan. Syaratnya harus berdomisili dekat lokasi Bio Farma-nya,” kata Emil seperti terekam dalam video Kompas.com, Rabu. 

Baca juga: Erick Thohir: Bio Farma Siap Produksi 250 Juta Dosis Vaksin Covid-19, Tersedia Mulai Desember 2020

Ridwan Kamil menyebutnya, uji klinis vaksin tersebut merupakan kabar baik di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir.

Keberadaan vaksin sangat dibutuhkan agar Covid-19 dapat teratasi dan kehidupan kembali normal.

Lebih lanjut gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini menerangkan, sumber vaksin berasal dari empat negara yakni China, Korea, Inggris dan Indonesia.

Korea dan Inggris belum selesai tes satu dan kedua di negara sendiri. Begitu pun indonesia, yang masih dalam tahap uji klinis dan belum siap digunakan.

Baca juga: Ini Efek Samping Uji Klinis Vaksin Covid-19 dari China Saat Disuntikkan ke Relawan

Vaksin yang paling siap berasal dari China yakni vaksin Sinovac. Tes dalam negeri China sudah dilakukan, dan tahap berikutnya tes di negara konsumen, yakni Indonesia.

Saat ini, vaksin tersebut sedang dipersiapkan oleh Bio Farma.

Kalau tes uji klinis ini lancar, kata Emil, maka per-Januari Februari 2021, vaksin sudah bisa diberikan ke warga Jawa Barat, termasuk Cirebon.

Apabila warga semua sudah memiiliki imunitas secara permanen, maka kehidupan bisa kembali normal.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com