Cerita Polwan Ingin Gendong Nenek Renta Saat Pembagian Sembako di Gunung Galunggung

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Seorang nenek tua renta yang sudah terpapah-papah ingin kebagian paket sembako rela berjalan kaki diantar cucunya tak jauh dari rumahnya ke lokasi Objek Wisata Gunung Galunggung, Tasikmalaya, Selasa (4/8/2020) kemarin.

Tiba-tiba polisi wanita (Polwan) Brigadir Pepi Rohmini, langsung berlari untuk membantu nenek itu berjalan kaki saat akan digelar pembagian bantuan dalam rangka menyambut HUT Polwan ke-72 yang dilakukan Polresta Tasikmalaya.

Sebelum membantu nenek renta tersebut, Pepi pun memasangkan masker karena saat datang ke lokasi tanpa memakai masker sebagai salah satu protokol kesehatan di masa Pandemi Corona.

"Saya waktu itu spontan saja bantu Ibu tersebut. Kasihan karena dia ingin sekali dapat paket sembako yang kami bagikan untuk kebutuhan makan kesehariannya. Tadinya saya mau gendong, tapi keburu ada dua orang Polki yang membantu juga," jelas Pepi sekaligus Basat Binmas Polresta Tasikmalaya kepada wartawan di kantornya, Rabu (5/8/2020).

Baca juga: Cerita 3 Polwan Pinjamkan Ponsel untuk Siswa Belajar Online

Pepi bisa membayangkan nenek tersebut dengan usia sudah tua masih berkeinginan memberikan nafkah buat cucu-cucunya.

Meski berjalan terpapah-papah, nenek tersebut masih semangat hadir di acara pembagian sembako di masa sulit saat pandemi corona sekarang ini.

"Saya sangat terharu dengan semangatnya sebagai seorang perempuan yang sudah berusia tua, tapi masih semangat untuk memberikan nafkah bagi keluarganya. Terlebih, ini sebagai salah satu contoh sebagai perempuan kuat dan semangat berjuang meski sudah tua. Ini salah satu inspirasi semangat Polwan juga di hari ulang tahun Polwan tahun ini," tambah Pepi.

Pepi pun mengantar nenek tersebut ke lokasi Posko Pengobatan, karena selain pembagian paket sembako diadakan pemeriksaan kesehatan oleh tim Dokkes Polresta Tasikmalaya.

Bukan hanya itu, paket sembako dan pemeriksaan beberapa lansia pun dibagikan untuk 60 orang penerima di dua desa Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya.

"Semuanya ada 60 paket sembako yang dibagikan bagi warga saat masa pandemi corona," ujar dia.

Baca juga: Pria yang Kencani dan Curi Harta 15 Wanita Ditangkap, Berawal dari Kecantikan Polwan

Polisi Tanam Jagung Bantu Ketahanan Pangan

Selain itu, di lokasi sama kawasan Gunung Galunggung, Polresta Tasikmalaya telah menanam jagung, cabai dan sayur-sayuran di lahan seluas 2 hektar.

Seusai bakti sosial yang dilakukan oleh para Polwan, pihaknya pun sekalian mengecek tanaman yang hasilnya nanti akan dibagikan seluruhnya kepada warga setempat.

Hal itu, bertujuan membantu pemenuhan kebutuhan pangan kepada masyarakat sekitar selama masa pandemi covid-19.

"Selain itu, kami juga sekaligus melihat ketahanan pangan oleh kita di Sukaratu, kawasan Gunung Galunggung. Kita merawat tanaman yang sudah ditanam sejak dari bibit. Ada jagung, cabai, sayur sayuran seluas 2 hektar lebih. Nantinya kita akan dimanfaatkan seluruhnya oleh masyarakat hasilnya," terang Kepala Polresta Tasikmalaya AKBP Anom Karibianto.

Anom pun berharap ke depannya Polwan selain bekerja profesional sebagai anggota polisi, juga bisa saling membantu sesama masyarakat di lingkungannya.

Salah satunya, membantu pemenuhan bahan pangan kepada masyarakat yang membutuhkan terutama dalam kondisi pandemi corona selama ini.

"Kami berharap Polwan semakin profesional dalam melaksanakan tugas Kepolisian. Semaksimal mungkin memberikan perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat, salah satunya peduli dalam pemenuhan pangan masyarakat yang kekurangan," pungkasnya.