Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/08/2020, 18:36 WIB

KOMPAS.com- Kegiatan memasang umbul-umbul di sekolah untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia berujung maut bagi Daman (16).

Pelajar Madrasah Aliyah Mamba'ul Ulum di Tuban, Jawa Timur berusia 16 tahun itu tewas usai tersengat aliran listrik.

Baca juga: Sedang Pasang Umbul-umbul HUT RI, Pelajar Tewas Tersengat Listrik

Ikut pasang umbul-umbul

Kapolsek Montong AKP Nungki Sambodo mengemukakan, peristiwa itu terjadi di sebuah Madrasah Aliyah di Kecamatan Montong, Tuban, Selasa (4/8/2020).

Ketika itu, beberapa siswa beraktivitas memasang umbul-umbul merah putih di sekolah.

Pemasangan umbul-umbul dilakukan untuk menyemarakkan HUT ke-75 Republik Indonesia.

Daman (16) bersama kedua rekannya bernama Yusuf dan Zulkifli Habibi pun berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Mereka ikut serta memasang umbul-umbul.

Baca juga: Detik-detik Ustaz Asmala Wafat Saat Sembelih Sapi Kurban, Tiba-tiba Lemas, Masih Memegang Golok

Ilustrasidok PLN Ilustrasi

Tiang tersangkut kabel

Sekitar pukul 09.15 WIB musibah terjadi.

Daman yang saat itu memegang tiang umbul-umbul setinggi 7 meter tak mengetahui batang bambu itu tersangkut di kabel listrik bertegangan tinggi.

Dalam sekejap, tubuh Daman terpental lantaran masih memegang erat tiang umbul-umbul itu.

Kepalanya kemudian terbentur batu.

Sedangkan, dua rekannya berhasil selamat setelah melepaskan tiang umbul-umbul tersebut.

Baca juga: Unggahan Kacung WHO Jerinx SID Berujung Laporan ke Polda Bali...

Tewas di perjalanan

IlustrasiTHINKSTOCK Ilustrasi
Usai insiden itu, Daman dibawa ke Puskesmas.

Sayangnya, ia meninggal di perjalanan dengan luka terbentur batu di pelipis.

"Korban tidak bisa ditolong dan jasad korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga," tutur Nungki Sambodo.

Polisi pun akan mendalami apakah ada kelalaian hingga mengakibatkan meninggalnya pelajar tersebut.

Mereka memeriksa sejumlah saksi, termasuk rekan-rekan korban dan para guru di sekolah.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Tuban, Hamim | Editor: Robertus Belarminus)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ada Apa dengan Masriah?

Ada Apa dengan Masriah?

Regional
Makassar Jajaki Kerja Sama dengan Italia, Danny Pomanto Tawarkan 3 Program Ini

Makassar Jajaki Kerja Sama dengan Italia, Danny Pomanto Tawarkan 3 Program Ini

Regional
LKPP Jadikan Pemprov Jateng sebagai Role Model Pengadaan Barang/Jasa untuk Pemda

LKPP Jadikan Pemprov Jateng sebagai Role Model Pengadaan Barang/Jasa untuk Pemda

Regional
Hari Anak Nasional 2023 Digelar di Kota Semarang, Dihadiri Langsung oleh Jokowi dan Iriana

Hari Anak Nasional 2023 Digelar di Kota Semarang, Dihadiri Langsung oleh Jokowi dan Iriana

Regional
Danny Pomanto Diskusi Bareng Menko PMK di Forum City Leaders Community Palembang

Danny Pomanto Diskusi Bareng Menko PMK di Forum City Leaders Community Palembang

Regional
Walkot Makassar Danny Pomanto Desain Sendiri Monumen MNEK 2023

Walkot Makassar Danny Pomanto Desain Sendiri Monumen MNEK 2023

Regional
Program Inisiasi Gubernur Herman Deru “GSMP” Berkontribusi Kendalikan Inflasi Sumsel

Program Inisiasi Gubernur Herman Deru “GSMP” Berkontribusi Kendalikan Inflasi Sumsel

Regional
Pemkot Tangerang Gratiskan Biaya Sekolah di 146 SD-SMP Swasta, Pengamat: Daerah Lain Harus Ikuti

Pemkot Tangerang Gratiskan Biaya Sekolah di 146 SD-SMP Swasta, Pengamat: Daerah Lain Harus Ikuti

Regional
Walkot Bobby Setujui 6 Poin Tuntutan PBB, dari Penolakan Radikalisme hingga Intoleransi Beragama

Walkot Bobby Setujui 6 Poin Tuntutan PBB, dari Penolakan Radikalisme hingga Intoleransi Beragama

Regional
Dukung Majalengka Jadi Pusat Ekonomi, Ridwan Kamil: Kami Siapkan Aerocity dengan Potensi Triliunan Rupiah

Dukung Majalengka Jadi Pusat Ekonomi, Ridwan Kamil: Kami Siapkan Aerocity dengan Potensi Triliunan Rupiah

Regional
Sekdaprov Jabar Sebut Sampah Bisa Dikelola untuk Pengembangan Ekonomi Rakyat

Sekdaprov Jabar Sebut Sampah Bisa Dikelola untuk Pengembangan Ekonomi Rakyat

Regional
Walkot Bobby Minta Revitalisasi Gedung Warenhuis Tak Hilangkan Nilai Sejarah

Walkot Bobby Minta Revitalisasi Gedung Warenhuis Tak Hilangkan Nilai Sejarah

Regional
Gelar Konsolidasi Pengadaan Belanja Negara, Kepala LKPP Hendi: Efisiensi Capai Rp 1,69 Triliun

Gelar Konsolidasi Pengadaan Belanja Negara, Kepala LKPP Hendi: Efisiensi Capai Rp 1,69 Triliun

Regional
Mbak Ita Sebut Fasilitasi Serba Gratis Jadi Kunci Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Kota Semarang

Mbak Ita Sebut Fasilitasi Serba Gratis Jadi Kunci Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Kota Semarang

Regional
Capai Pembangunan Sumsel, Gubernur Herman Deru Manfaatkan Data BPS Jadi Navigasi

Capai Pembangunan Sumsel, Gubernur Herman Deru Manfaatkan Data BPS Jadi Navigasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com