Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ponari, si Dukun Cilik Telah Menikah, Kini Berjualan Online dengan Istrinya

Kompas.com - 04/08/2020, 18:00 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Ponari yang dulu terkenal sebagai 'dukun cilik' dengan batu ajaibnya ramai diperbincangkan netizen di media sosial beberapa hari terakhir.

Ponari yang kini telah berusia 21 tahun itu menikahi gadis pujaannya, Aminatus Zuroh (22).

Foto dan video pernikahan mereka viral di beberapa media sosial, seperti Facebook dan Instagram.

Pernikahan itu berlangsung di rumah orangtua Aminatus di Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Sabtu (1/8/2020).

Ponari bertemu dengan Aminatus di pabrik makanan ringan, tempat mereka bekerja.

Baca juga: Risma Klaim Surabaya Berubah Jadi Zona Hijau Covid-19, Ini Penjelasannya

"Pernikahannya tanggal 1 Agustus. Di rumah orangtua saya," kata Aminatus, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (4/8/2020).

Aminatus mengatakan, prosesi pernikahannya dilangsungkan secara sederhana dan mematuhi protokol kesehatan.

Perwakilan mempelai pria yang hadir sebanyak enam orang dan mempelai wanita lima orang.

Tempat acara akad nikah dan resepsi juga dibuat sederhana, tanpa panggung dan tenda.

Pernikahan yang sederhana itu, kata Aminatus, tak mengurangi kebahagiaannya.

"Alhamdulilah, bahagia rasanya. Mohon doanya agar pernikahan kami sakinah, mawaddah, warahmah. Keluarga kami juga langgeng," kata Aminatus.

Dokumentasi pernikahan Ponari dengan Aminatus Zuroh, di rumah mempelai perempuan di Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.KOMPAS.COM/DOK. PRIBADI Dokumentasi pernikahan Ponari dengan Aminatus Zuroh, di rumah mempelai perempuan di Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Jualan online

Aminatus dan Ponari berjumpa saat sama-sama bekerja di pabrik makanan ringan. Tapi, mereka tak lagi bekerja di pabrik itu.

Tahun lalu, Ponari keluar dari pekerjaannya dan memilih menjadi sales. Aminatus juga memilih keluar dari pabrik tersebut beberapa bulan lalu.

Kini, mereka memiliki usaha jualan online.

"Setelah ini mau mencari pekerjaan tetap. Untuk sementara, kami mau jualan online. Jualan online sudah jalan, tapi belum maksimal," ujar dia.

Baca juga: Masih Ingat Ponari? Dukun Cilik Itu Kini Jadi Sales dan Segera Lamar Pujaan Hati

Sosok fenomenal

Ponari merupakan sosok fenomenal dari Jombang yang menghebohkan Indonesia pada 2009.

Pemilik nama lengkap Muhammad Ponari Rahmatullah itu tinggal di Dusun Kedungsari, Desa Balongsari, Kecamatan Megaluh, Jombang.

Saat berusia 10 tahun, Ponari dikenal sebagai 'bocah ajaib' atau 'dukun cilik'.

Ponari terkenal dengan 'batu ajaib' miliknya yang diyakini mampu menyembuhkan berbagai penyakit. Saat itu, ratusan ribu orang rela mengantre di rumah Ponari setiap harinya.

Setelah lama tak terdengar, Ponari jadi perbincangan netizen pada Januari 2020. Saat itu, Ponari melamar kekasihnya. Kini, mereka resmi menikah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com