Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Kang Bhabin Sasar Guru dan Siswa, Pinjamkan "Handy Talky" untuk Belajar Jarak Jauh

Kompas.com - 04/08/2020, 11:46 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Aktivitas belajar sekolah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih menerapkan sistem daring atau online sejak pandemi Covid-19.

Namun, tak semua siswa bisa mengikuti cara pembelajaran jarak jauh tersebut.

Pasalnya, sebagian dari mereka tidak memiliki ponsel pintar atau handphone berbasis android.

Selain keterbatasan perangkat gawai, masalah koneksi juga menjadi persoalan krusial.

Baca juga: Kisah Sultan, Berjalan Kaki Jualan Onde supaya Bisa Belajar Online

Kondisi inilah yang kemudian mendorong jajaran Kepolisian Resor Cianjur mengambil inisiatif dengan menerjunkan para anggota bhabinkamtimbas ke sejumlah tempat.

Berbekal perangkat handy talky, para kang bhabin ini menyasar sejumlah lokasi untuk membantu meminjamkan “pesawat” HT mereka sebagai sarana penghubung antara guru dengan siswa.

Perwira Urusan Humas Polres Cianjur Ipda Ade Novi Dwiharyanto menyebutkan, inovasi di bidang pendidikan ini sudah berjalan sejak sepekan lalu.

“Sejauh ini sudah ada empat sekolah dasar di Kecamatan Cilaku yang menjadi sasaran dari program ini,” kata Ade kepada Kompas.com, Selasa (4/8/2020).

Baca juga: Tanpa Ponsel dan Listrik, Perjuangan Siswa Yatim untuk Belajar Online Ini Bikin Kapolres Siak Terenyuh

Jangkauan radius 1 km

Disebutkan, jangkauan handy talky yang dipakai atau dipinjamkan bisa mencapai radius 1 kilometer lebih.

“Teknisnya, satu HT dipinjamkan ke guru di sekolah, dan HT satunya lagi dipakai siswa secara perseorangan atau dalam satu kelompok belajar,” ujar dia.

Ade menyebutkan, upaya tersebut merupakan wujud kepedulian Polres Cianjur terhadap dunia pendidikan dalam rangka adaptasi kebiasaan baru di masa pandemi Covid-19.

“Sebagaimana instruksi pak kapolres, upaya ini akan terus dilakukan selama sekolah belum dibuka. Prioritasnya wilayah-wilayah yang punya koneksi internet kurang bagus,” ucapnya.

Terpisah, Marlina (35) salahseorang guru sekolah dasar di Kecamatan Cilaku menyambut gembira langkah yang ditempuh Polres Cianjur tersebut.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com