Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Meninggal Positif Covid-19, Guru SMPN 1 Dolopo Jalan-jalan Bersama Keluarga ke Solo

Kompas.com - 04/08/2020, 08:57 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Guru SMPN 1 Dolopo yang meninggal positif Covid-19 berinisial PR memiliki riwayat pernah berpergian ke Solo, Minggu (19/7/2020).

Sebelas hari kemudian, kondisi kesehatan korban memburuk dan akhirnya meninggal di RSUD dr Soedono Madiun, Jumat (31/7/2020).

Kepala SMPN 1 Dolopo, Arif Wardoyo membenarkan adanya riwayat perjalanan korban bersama keluarganya di Solo, Minggu (19/7/2020) lalu.

“Iya, ada riwayat perjalanan ke Solo,” kata Arif.

Baca juga: Pemkot Madiun Bagikan 3.000 Nasi Olahan Daging Kurban untuk Jaga Imunitas

Sepuluh hari kemudian, Arif mendapatkan khabar PR masuk rumah sakit dan meninggal sehari kemudian.

Hal senada juga sesuai dengan rilis data yang disampaikan Pemkot Madiun, Senin (3/8/2020) terkait riwayat sebelum korban meninggal terjangkit Covid-19.

Dalam rilis itu menyebut, PR bersama keluarga bepergian jalan-jalan ke Solo naik kendaraan pribadi, Minggu (19/7/2020).

Empat hari setelah pulang dari Solo, korban mengeluh demam, pilek dan batuk, Kamis (23/7/2020).

Pagi harinya, Jumat (24/7/2020) korban berobat ke klinik Panti Bahagia.

Empat hari kemudian, Selasa (28/7/2020), korban yang masih merasa tidak enak badan memeriksakan diri ke Rumah Sakit Umum Daerah Sogaten Kota Madiun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com