Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Covid-19, Wagub NTB Minta Kepala Daerah Lebih Masif Lakukan Tracing

Kompas.com - 03/08/2020, 20:29 WIB
Karnia Septia,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Sitti Rohmi Djalilah, meminta seluruh kabupaten dan kota di NTB untuk melakukan tracing secara masif.

"Kita harus tegas menangani penyebaran Covid-19. Semua kabupaten kota harus kita tracing secara masif," kata Wagub Rohmi seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Senin (3/8/2020).

Baca juga: Bupati Jember Serahkan SK Kenaikan Pangkat 1.624 ASN, DPRD Lapor Mendagri

Rohmi menyebutkan, tracing masif perlu ditingkatkan agar penanganan Covid-19 di NTB lebih tepat dan terukur.

Pemerintah, kata Rohmi, tidak boleh lengah mencegah penyebaran Covid-19 di NTB.

"Ini masalah kesehatan dan nyawa orang. Jadi seluruh pedoman kesehatan Covid-19 harus dijalankan sebaik mungkin," kata Rohmi.

Pemerintah Provinsi serta kabupaten dan kota harus sejalan dalam menangani Covid-19. Hal itu penting agar energi yang dikeluarkan menangani Covid-19 tak terbuang.

Rohmi juga mengingatkan agar para kepala daerah tetap fokus menangani Covid-19.

Sebab jika dibiarkan, Covid-19 dikhawatirkan akan menjadi bom waktu yang tak terhindarkan.

Risiko tinggi penyebaran corona

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB Nurhandini Eka Dewi menambahkan, hingga saat ini Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat masih menjadi zona merah penyebaran Covid-19 di NTB.

"Melihat kasus yang bertambah, Dinas Kesehatan provinsi dan kabupaten kota terus berupaya untuk meningkatkan kegiatan tracing terutama di lingkungan pasar yang ada di Kota Mataram," kata Eka.

Eka mengatakan, semua kabupaten kota di NTB masuk dalam kategori risiko tinggi penyebaran Covid-19.

Pemerintah terus berikhtiar untuk mencegah penyebarannya dengan meningkatkan kemampuan tracing.

Baca juga: Pulang dari Perjalanan Dinas, Seorang Anggota DPRD Maluku Positif Covid-19

Berdasarkan Data Gugus Tugas Penanganan Covid-19 NTB, terdapat 2.150 kasus positif Covid-19 hingga Minggu (2/8/2020).

Rinciannya, 1.325 pasien sembuh, 706 dirawat, dan 119 meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com