Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Prank Daging Isi Sampah YouTuber Edo Putra, Keluarga Sebut Setting-an hingga Ditangkap Polisi

Kompas.com - 03/08/2020, 06:05 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Edo Saputra, YouTuber asal Palembang, Sumatera Selatan, ditangkap polisi karena membuat video prank daging berisi sampah.

Edo ditangkap Satreskrim Polrestabes Palembang setelah video prank tersebut viral di kanal YouTube miliknya bernama Edo Putra Official.

Saat ini, Edo masih menjalani pemeriksaan polisi terkait dengan videonya tersebut.

Pihak keluarga mengaku bahwa video tersebut setting-an untuk kepentingan konten.

Bahkan, dua wanita yang ada di dalam video itu merupakan ibunda Edo dan orangtua temannya.

Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:

1. Viral di media sosial

Ilustrasi media sosialShutterstock Ilustrasi media sosial

Sebuah video yang memperlihatkan seorang YouTuber asal Palembang, Sumatera Selatan, bernama Edo Putra membuat prank daging berisi sampah viral di media sosial Instagram dan Facebook.

Dalam video berdurasi 11 menit 56 detik itu terlihat Edo bersama rekannya membagikan kantong plastik yang disebut daging kepada dua orang ibu.

Tampak kedua wanita tersebut gembira dan berterima kasih terhadap bingkisan yang diberikan.

"Senanglah dapat rezeki," ujar salah satu korban.

Setelah Edo pergi, ibu tersebut membuka bingkisan dan terkejut bahwa yang didapat bukan daging, melainkan sampah.

Edo kemudian kembali mendatangi dua korbannya dan meminta maaf.

Setelah itu, ia memberikan uang Rp 500.000 kepada korbannya.

Baca juga: Sebelum Daging Isi Sampah, YouTuber Edo Putra Pernah Buat Prank THR Kosong

 

2. Keluarga sebut video itu setting-an

Ilustrasi Youtube.Cnet Ilustrasi Youtube.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com