Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Tracing 2 Karyawan Koperasi di Sleman, 17 Orang Positif Covid-19

Kompas.com - 02/08/2020, 08:49 WIB
Wijaya Kusuma,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengumumkan ada 17 pasien baru terkonfirmasi positif Covid-19 hasil tracing dua karyawan koperasi di Sleman.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Joko Hastaryo mengatakan, awalnya ada dua karyawan koperasi di Kecamatan Ngaglik yang melakukan swab mandiri.

"Dua kasus awal adalah karyawan koperasi yang swab mandiri karena dari perjalanan luar kota," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo, Sabtu (1/8/2020).

Hasil swab tersebut kedua karyawan dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Kasus Baru Covid-19 di DIY Bertambah 67, Rekor Penambahan Harian

Dari hasil itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman melakukan tracing kepada orang-orang yang melakukan kontak erat dengan kedua karyawan itu.

"17 orang itu hasil tracing puskesmas terhadap kasus positif dua karyawan koperasi tersebut," ungkapnya.

Dia menambahkan, 17 orang yang dinyatakan positif tersebut tidak semuanya berstatus karyawan koperasi.

"Yang keluarga ada tiga, sisanya karyawan koperasi. Tapi di antara karyawan tersebut ada yang tinggal di luar kota (Kabupaten Pati), jadi tidak semua tinggal di Sleman," urainya.

Menurutnya, berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Sleman dari kasus positif dua karyawan koperasi penularanya sudah sampai generasi ketiga.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar dan Kalsel 1 Agustus 2020

Sebelumnya, sudah ada empat karyawan yang terpapar dari kedua orang tersebut.

Sehingga saat ini ada 18 karyawan yang terpapar dari dua karyawan tersebut.

Jumlah itu ditambah tiga anggota keluarga karyawan.

Sehingga total sampai saat ini ada 21 orang.

Dilihat dari generasi penularanya, lanjutnya, maka bisa disebut sebagai klater baru di DIY.

"Ini bisa disebut klaster karena sudah sampai generasi ketiga," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com