Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Dosen Unand Positif Covid-19, Rektor: Mereka Tak Sekaligus Kena

Kompas.com - 01/08/2020, 18:41 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Sebanyak empat dosen di Fakultas Ekonomi Universitas Andalas (Unand) terkonfirmasi positif Covid-19.

Pihak universitas menyebut, para dosen itu tak terpapar Covid-19 sekaligus dalam satu waktu.

Imbas temuan dosen terinfeksi Covid-19, kini Unand menerapkan sejumlah kebijakan di lingkungan kampus.

Baca juga: Sederet Cerita Warga Takut Di-Rapid Test, Malah Tawarkan Uang Damai dan Mengungsi ke Pulau Lain

Berawal dosen lakukan perjalanan ke luar kota

Ilustrasi virus corona, SARS-CoV-2, Covid-19Shutterstock Ilustrasi virus corona, SARS-CoV-2, Covid-19
Rektor Unand Yuliandri mengemukakan, temuan tersebut bermula dari perjalanan dosen ke luar daerah.

Sepulang dari perjalanan, dosen menjalani tes swab.

Empat dosen itu terkonfirmasi terinfeksi Covid-19 usai hasil pemeriksaan dikeluarkan oleh Laboratorium Kedokteran Unand.

"Setelah kembali, mereka melakukan tes swab dan hasilnya positif," kata dia.

Baca juga: 4 Dosen Fakultas Ekonomi Unand Positif Covid-19, Seluruh Pegawai WFH

 

Ilustrasi virus corona. Virus corona, SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19.Shutterstock Ilustrasi virus corona. Virus corona, SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19.
Tak kena sekaligus

Meski demikian, Yuliandri memastikan, para dosen itu tidak terpapar dalam waktu yang bersamaan.

"Mereka tidak sekaligus kena. Dua orang pada minggu lalu, satu orang kemarin dan satu orang lainnya hari ini," tutur Yuliandri.

Menyusul temuan tersebut, pihak universitas memberlakukan sejumlah kebijakan untuk menekan penyebaran virus di lingkungan kampus.

Baca juga: Sederet Pesan Menggugah dari Para Pasien Corona yang Berhasil Sembuh...

WFH hingga tes swab

Universitas AndalasUniversitas Andalas Universitas Andalas
Yuliandri menjelaskan, Unand telah membentuk tim Kewaspadaan Covid-19 sebelum ditemukan kasus dosen positif terpapar corona.

Kini, pihak kampus memberlakukan kebijakan work from home (WFH).

"Kita sudah koordinasi dengan dekan Fakultas Ekonomi dan dikeluarkan kebijakan WFH untuk dosen dan pegawai Fakultas Ekonomi," kata dia.

Pihak kampus juga akan menelusuri siapa saja yang berkontak dengan dosen tersebut.

"Kita melakukan upaya pemutusan mata rantai penyebaran dengan WFH di Fakultas Ekonomi dan melakukan tracing," ujar Yuliandri.

Kemudian, bagi dosen dan mahasiswa yang baru saja melakukan perjalanan ke luar daerah akan menjalani tes swab hingga wajib isolasi mandiri.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Padang, perdana Putra | Editor: David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com