Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tahun Rawat Istri yang Terserang Tumor Otak, Ayah Tiga Anak: Saya Tidak Menyerah dan Terus Berdoa

Kompas.com - 01/08/2020, 16:39 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang ayah tiga anak di Lhoksuemawe, Aceh, merawat dengan setia istrinya yang didera tumor otak.

Teuku Reza Putra atau akrab disapa Pon, bahkan rela keluar dari pekerjaan sebagai pegawai honorer di Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe, untuk merawat istrinya, Fitri Wahyuni (31).

Saat ditemui di rumah orangtuanya di Desa Pusong Baru, Kecamatan Banda Sakti, Pon mengaku akan terus berusaha sekuat tenaga merawat istri hingga sembuh.

“Saya bertekad sekuat tenaga, semampu saya, agar istri saya terus berobat. Jangan menyerah. Saya tak henti-hentinya berdoa pada Allah agar diberi kesembuhan,” katanya haru.

Baca juga: Baca juga: Kisah Teuku Reza, Rela Keluar dari Pekerjaan untuk Dampingi Istri Lawan Tumor Otak

 

Untuk anak-anak

Saat ditemui Kompas.com, Pon mengaku, istrinya baru saja menjalani perawatan.

“2,5 tahun saya tak keluar-keluar dari Rumah Sakit Zainoel Abidin Banda Aceh. Berkali-kali keluar dan masuk rumah sakit. Termasuk di Medan. Ini baru pulang ke rumah. Saya pikir sebentar lagi lebaran, baiknya di rumah,” katanya Pon.

Pon menceritakan, salah satu satu kekuatan dirinya mendampingi istrinya adalah ketiga anaknya.

Sebulan lalu, dua anak kembar mereka lahir. Hal itu semakin memperkuat niat Pon untuk segera menyembuhkan istrinya.

“Jika satu hari nanti saya punya uang, saya mau bawa istri ke rumah sakit luar negeri. Mana tahu di sana ada metode pengobatan yang mumpuni. Saya usahakan semuanya demi kesembuhan istri,” katanya.

Baca juga: Baca juga: Fetish Kain Jarik Berkedok Riset di Surabaya, Ini 4 Fakta Penting yang Perlu Diketahui

 

Empat tahun menderita tumor

Pon menjelaskan, istrinya telah mengidap tumor otak selama lebih kurang 4 tahun.

Selama itu, Pon membawa istrinya ke Rumah Sakit Murni Teguh di Medan untuk menjalani operasi otak dan batang otak.

Saat itu, tim dokter memasang selang di otak istrinya hingga dua kali.
Lalu, terakhir, batok kepala istrinya diangkat oleh tim dokter.

“Sekarang sudah bisa duduk. Dulu sama sekali tak bisa bergerak. Hanya terbaring di rumah sakit,” sebutnya.

Baca juga: Baca juga: Cerita Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih, Ditembak Polisi dan Terperosok ke Sungai

Soal biaya, Pon mengaku hanya bisa pasrah dan mengandalkan keajaiban.
Hingga saat ini, menurut Pon, untuk pengbatan dia memanfaatkan BPJS. Namun terkadang, ada sejumlah dana masuk ke rekeningnya dan dirinya pun tak tahu dari mana.

“Saya pasrahkan pada Sang Pencipta. Banyak masyarakat yang sama sekali tak saya kenal membantu. Mengirimkan dana ke rekening saya. Saya bukan orang kaya, tapi saya bertekad untuk kesembuhan istri saya," katanya

Pon mengaku sering mengunggah kondisi terkini istrinya di akun Instagramnya, @pon.citra.

(Penulis: Kontributor Lhokseumawe, Masriadi | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com