Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Sehari Dirawat, Pasien Covid-19 Terjun dari Lantai 6 dan Meninggal, Depresi Diisolasi

Kompas.com - 31/07/2020, 05:40 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Pasien positif Covid-19 tewas usai terjun dari lantai 6 rumah sakit.

Peristiwa itu terjadi di Rumah Sakit Haji Surabaya pada Kamis (30/7/2020) pagi.

Baru sehari dirawat

Kasubag Humas RSU Haji Djati Setyoputro mengemukakan, pasien tersebut dinyatakan positif Covid-19 usai melalui serangkaian tes screening.

Pada Rabu (29/7/2020), menurut keterangan pihak rumah sakit, pasien tersebut masuk dan mulai dirawat pukul 06.00 WIB.

Pasien menjalani isolasi di lantai enam gedung Al-Aqso rumah sakit tersebut.

Baca juga: Terjatuh dari Lantai 6 Rumah Sakit Haji Surabaya, Pasien Covid-19 Tewas

Ditinggal shalat Subuh

Ilustrasi petugas medis mengenakan APD.Freepik Ilustrasi petugas medis mengenakan APD.
Menurut Djati, ruangan isolasi pasien selalu dipantau oleh lima orang tim perawat piket.

Pasien diduga melakukan aksi melompat dengan memanfaatkan aktivitas petugas.

Ketika itu, dua orang perawat meninggalkan ruangan lantaran ingin menunaikan shalat Subuh.

"Sehabis shalat Subuh, saat perawat kembali ke ruang isolasi, pasien tersebut sudah tidak ada di tempat tidurnya," kata dia.

Baca juga: Pasien Covid-19 dengan Gejala Penyakit Paru Meninggal di RSUD Ambon

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

Jatuh di area parkir motor

Usai melompat dari lantai 6, pasien ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB oleh petugas Satpol PP.

Lokasi jatuhnya korban, berada di area parkir motor di samping gedung IGD.

Korban kemudian dievakuasi ke RS dr Soetomo Surabaya untuk divisum.

Dengan mengenakan APD lengkap, polisi melakukan olah TKP.

Baca juga: Pasien Covid-19 yang Tewas Lompat dari Lantai 6 RS Surabaya Diduga Depresi

Diduga depresi

Ilustrasishutterstock Ilustrasi
Djati menduga pasien tersebut nekat melompat lantaran depresi diisolasi.

"Sepertinya depresi, banyak dengar berita kalau orang terkena Covid-19 lalu meninggal dunia," kata Djati.

"Sebelum datang polisi, kami tidak melakukan pertolongan karena diketahui pasien sudah meninggal dunia," tutur dia.

Meski demikian pihak kepolisian belum menyimpulkan insiden tersebut adalah bunuh diri.

"Kami masih melakukan pendalaman untuk mengetahui motif sebenarnya," kata Kapolsek Sukolilo Surabaya AKP Subiyantana.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Editor: Robertus Belarminus, David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com