Aceh Bersiap Hadapi Gelombang Covid-19, 45 Kasus Baru Ditemukan, Tertinggi Sejak Maret 2020

ACEH, KOMPAS.com - Penyebaran virus corona kian meluas di Aceh. Saat ini terdapat penambahan 45 kasus positif corona baru di Aceh, yang merupakan penambahan kasus tertinggi sejak akhir Maret 2020. 

Sebaran kasus corona melanda 11 kabupaten dan kota di Aceh, tidak terkecuali melanda Aceh Tengah. Padahal selama ini dataran tinggi Gayo merupakan wilayah nihil corona. Namun pada Rabu (29/7/2020), kasus positif corona di Aceh tengah dilaporkan sebanyak 3 orang. 

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani melalui siaran pers yang dikirimkan, Rabu (29/7/2020) malam.

Baca juga: Kasus Pertama di Aceh Tengah, 1 Perawat dan 1 Dokter Positif Covid-19

“Virus corona mulai menjalar ke Aceh Tengah. Tinggal Aceh Tenggara, Aceh Barat, Aceh Singkil, Nagan Raya, dan Subulussalam, yg masih nihil Covid-19," kata Saifullah dalam siaran persnya, Rabu. 

Dia merinci, sebaran 45 kasus positif corona baru tersebut, yakni 11 orang warga Bener Meriah, 8 orang warga Aceh Tamiang. 

Enam orang warga Bireuen, 6 orang warga Aceh Besar, 4 orang warga Lhokseumawe, 3 orang warga Aceh Tengah. 

Tiga orang warga Aceh Selatan, 1 warga Aceh Utara, 1 warga Aceh Barat Daya, 1 warga Pidie, serta 1 orang warga Banda Aceh.

Baca juga: Kasus Pertama di Maluku Tenggara, Pasien Positif Covid-19 Meninggal

Lonjakan kasus tertinggi sejak akhir Maret

Menurut Saifullah, 45 kasus baru ini merupakan lonjakan tertinggi Covid-19 sepanjang pandemi virus corona menjalar di Aceh, mulai akhir Maret 2020.

"Kita semua tidak boleh lagi menyepelekan potensi ancaman penularan yang lebih luas. Protokol kesehatan pencegahan penularannnya harus dijalankan oleh semua pihak, baik secara pribadi mapun komunitas," katanya. 

"Pada tingkat individual, jaga diri, dan lindungi keluarga kita. Caranya menjaga kebersihan, mengelola stres, olah raga teratur, dan istirahat yang cukup," jelas Saifullah.