Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota DPRD Solo Fraksi PKS Pakai Baju Pendukung Gibran Saat Rapat Paripurna

Kompas.com - 30/07/2020, 06:17 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Anggota DPRD Solo dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Didik Hermawan, menarik perhatian peserta rapat paripurna. 

Dia memakai baju 'Indonesia Raya' yang merupakan ciri khas pendukung calon Wali Kota Solo yang diusung PDI-P, Gibran Rakabuming Raka.

Rapat paripurna II membahas Raperda tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Solo Tahun Anggaran 2020 diselenggarakan melalui daring di Gedung DPRD Solo, Rabu (29/7/2020).

Baca juga: KPU Wajibkan Teguh Prakosa, Calon Wakil Gibran, Mundur dari DPRD Solo

Didik yang juga sebagai Ketua Kaukus Muda PKS Solo mengatakan sejak awal Kaukus Muda PKS menyatakan dukungan terhadap Gibran di Pilkada Solo 2020.

Pemberian dukungan ini karena PKS sampai saat ini belum menyatakan arah dukungan.

"Karena PKS belum bersikap jadi memang mengumpulkan berbagai macam alternatif. Apalagi PKS sampai sekarang masih berusaha membentuk koalisi. Koalisi itu menurut perhitungan kaukus muda mungkin agak susah terbentuk," kata Didik kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Rabu.

"Makanya, kita tinggal pilihannya antara Gibran, Bajo atau netral. Lha, kaukus muda memang kumpulan anak-anak muda kita mengusulkan kepada struktur DPD PKS untuk mendukung calon wali kota Mas Gibran," sambung dia.

Baca juga: Pasangan Bajo Calon Lawan Gibran di Pilkada Solo Berjanji Tak Ambil Gaji Jika Terpilih


Seandainya PKS bisa berkoalisi dan mengusung calon sendiri, jelas Didik, Kaukus Muda masih akan melihat calon yang diusungnya tersebut.

Didik menambahkan Kaukus Muda punya alasan untuk mengusung putra sulung Presiden Jokowi di Pilkada Solo 2020.

"Kita pengin Wali Kota Solo ke depan adalah anak muda, kreatif, dan memiliki terobosan yang bisa meningkatkan Kota Solo lebih modern," jelas dia.

"Seandainya nanti kira-kira PKS dan koalisi menemukan calon yang tepat mungkin kita bisa kompromi. Seandainya nanti tidak menemukan sosok yang tepat yang memiliki semangat muda, memiliki visi misi modern kita tetap akan menginginkan agar struktur mendukung Gibran, tapi semua nanti diputuskan masih ada waktu," terang dia.

Baca juga: Purnomo Tak Bersedia Jadi Tim Pemenangan Gibran-Teguh: Saya Ingin Istirahat

Terpisah, Ketua Bappilu Dewan Pengurus Daerah PKS Solo, Sugeng Riyanto yang juga ikut dalam rapat tersebut terkejut dengan pakaian yang dikenakan Didik Hermawan.

Dia menilai yang dilakukan salah satu kadernya tersebut tidak etis dari pandangan partai.

Sebab, PKS saat ini sedang membentuk koalisi dengan parpol lain untuk melawan paslon yang diusung PDI-P, Gibran-Teguh.

"Kalau saya mengusulkan DPD sebaiknya memanggil yang bersangkutan untuk diklarifikasi agar juga jelas sikap DPD sekarang ini adalah belum menentukan dukungannya. DPD sedang fokus menggalang koalisi parpol guna melawan Gibran," ungkap Sugeng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com