SEMARANG, KOMPAS.com - Skenario pembelajaran tatap muka sedang dipersiapkan bagi siswa sekolah di Jawa Tengah selama pandemi Covid-19.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk merancang skema sekolah tatap muka yang bakal diterapkan di Jateng dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19
"Hari ini kami rapatkan. Soal sekolah tatap muka itu, saya minta Disdikbud segera menyiapkan dengan baik dan harus memegang protokol kesehatan," kata Ganjar usai rapat dengan Disdikbud Jateng di kantornya, Rabu (29/7/2020).
Baca juga: Pantau Protokol Kesehatan, Ganjar Harap Sekolah Punya Satgas Jogo Sekolah
Ganjar meminta Disdikbud Jateng untuk berkomunikasi dengan BPBD dan Diskominfo untuk mengetahui peta lokasi Covid-19 di Jateng.
Sebab, dua instansi tersebut mengetahui peta daerah yang masuk zona kuning atau hijau.
"Nah di desanya yang sudah ada sekolah, itu bisa dipilih dulu. Terus latihan dulu untuk mempersiapkan mereka tatap muka. Ya sarana prasarananya, gurunya dan protokol kesehatannya," ungkapnya.
Setelah itu, Ganjar meminta pembatasan jumlah siswa yang belajar juga menjadi perhatian.
Baca juga: Pesangon Tak Dibayarkan, Ratusan Buruh Garmen Ngadu ke Ganjar
Dalam masa percobaan itu, Ganjar meminta agar tidak semua siswa diperbolehkan masuk ke sekolah secara bersama-sama.
"Mau berapa dulu siswa yang boleh masuk ke sekolah dan berapa yang harus belajar di rumah. Ndak boleh bareng-bareng. Kalau itu bisa diuji coba dan berjalan, mudah-mudahan bisa menyelesaikan persoalan," ujarnya.
Kendati demikian, Ganjar belum bisa memastikan kapan berlangsungnya pelaksanaan sekolah tatap muka diterapkan di Jateng.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan