Namun, pengelola telah memberikan pelatihan terhadap petugas dan abdi dalem untuk menerapkan protokol kesehatan di kawasan makam.
Termasuk menyediakan sejumlah fasilitas seeprti pengecekan suhu tubuh dan tempat cuci tangan di pintu masuk serta sudut lokasi makam.
Selain itu, dalam adaptasi kebiasaan baru, pihak pengelola mewajibkan rombongan peziarah Wisata Religi Sunan Bonang Tuban melakukan registrasi online melalui website resmi.
Baca juga: Kronologi Penutupan Klenteng Kwan Sing Bio Tuban, Berawal dari Konflik Kepengurusan
Bagi peziarah yang datang langsung tanpa melakukan registrasi via online, pihak pengelola juga menyediakan form registrasi untuk diisi peziarah secara manual.
Setelah mengisi form registrasi baik via online maupun manual, para peziarah akan diperbolehkan masuk dengan mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan.
Peziarah diwajikan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, dan hanya dibatasi berziarah selama 25 menit.
"Bagi peziarah yang tidak taat protokol kesehatan dilarang masuk lokasi makam," terangnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.