Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Klaster Penularan Covid-19 dari Pekerja Bangunan Mal di Kalimantan Barat

Kompas.com - 28/07/2020, 15:07 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

Untuk mencegah terjadinya penyebaran, Dinkes Kalbar akan lebih meningkatkan tracing dan testing terhadap orang-orang yang pernah kontak dengan dengan pasien.

“Semua pekerja teman-teman mereka ini, akan kita tracing dan langsung kita lakukan swab,” pungkas Harisson.

Sempat Catatkan Nol Kasus

Sebelumnya, Kalimantan Barat berhasil mencatatkan nol kasus corona dengan 355 pasien sembuh dan 4 orang meninggal dunia.

Baca juga: Camat Matraman Berharap Kantornya Tak Jadi Klaster Penyebaran Covid-19

"Sampai hari ini, sudah tidak ada kasus baru Covid-19 dan pasien yang lama semuanya sudah sembuh," kata Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji, melalui keterangan tertulisnya, Jumat (24/7/2020).

Kendati demikian, Sutarmidji tetap meminta masyarakat untuk tetap sama-sama menjaga angka nol Covid-19 di Kalbar.

"Harus dijaga apakah sudah melalui puncak atau belum tapi kalau kurva, kayaknya sudah," ujar Sutarmidji.

Sutarmijdi menerangkan, Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa puncak Covid-19 berada di antara Agustus sampai dengan September.

Baca juga: Setelah Klaster Wagub Kaltim, Kini Muncul Klaster Pemkot Samarinda dan Pemprov

"Tapi Presiden bilang puncaknya itu Agustus- September kita perlu waspada, kita disiplinkan masyarakat harus pakai masker," ucap Midji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com