Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gadis Berusia 15 Tahun Diperkosa 8 Pria, Korban Sempat Muntah Darah

Kompas.com - 24/07/2020, 07:13 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Sebanyak tujuh orang terduga pelaku pemerkosaan terhadap gadis di bawah umur digelandang ke Kantor Polsek Agrabinta, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Kapolsek Agrabinta AKP Ipid A Saputra menyebutkan, satu orang terduga pelaku masih buron dan masuk daftar pencarian orang (DPO).

“Mudah-mudahan dalam waktu sesingkat-singkatnya DPO bisa kami hadirkan di Polsek (ditangkap),” kata Ipid kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (22/7/2020).

Baca juga: Bobby Nasution Datangi Kantor PDIP Sumut, Terima Rekomendasi Partai?

Ipid menyebutkan, dari pemeriksaan awal, korban dibawa salah seorang pelaku ke suatu tempat di dekat pantai.

Adapun di lokasi tersebut, para pelaku lainnya sudah menunggu kedatangan korban. 

Oleh para pelaku, korban kemudian dicekoki minuman keras dan obat-obatan hingga tak sadarkan diri.

“Dalam keadaan itu korban kemudian dicabuli para pelaku. Setelah itu ditinggal pergi,” ujar Ipid.

Baca juga: Mantan Model Diduga Lakukan Penipuan Arisan Online di Instagram

Tak berapa lama kemudian, warga menemukan korban dalam kondisi lemas dan sempat muntah darah.

Korban kemudian diantarkan ke rumah orangtuanya dan selanjutnya dibawa ke puskesmas terdekat guna mendapatkan penanganan medis.

“Orangtua korban selanjutnya melaporkan kejadian itu, dan petugas kita langsung menindaklanjutinya," kata Ipid.

Polisi kemudian berhasil menangkap tujuh orang yang diduga sebagai pelaku.

"Dari tujuh orang itu, beberapa di antaranya masih remaja atau di bawah umur," ucap Ipid.

Diberitakan sebelumnya, Polsek Agrabinta mengamankan tujuh orang pria yang diduga terlibat kasus pemerkosaan terhadap gadis di bawah umur.

Perkara ini telah dilimpahkan ke Polres Cianjur untuk penanganan lebih lanjut, karena melibatkan korban dan beberapa pelaku yang masih di bawah umur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com