Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Nakhoda dan ABK Terjun ke Laut, Kapal Terbakar dan Meledak di Karimun

Kompas.com - 24/07/2020, 05:45 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Seorang nakhoda kapal dan dua orang anak buah kapal (ABK) nekat melompat ke laut seusai kapal yang mereka naiki mengalami insiden, Kamis (23/7/2020).

Kapal Takong Hiu milik Badan Pengelola Perbatasan Kabupaten Karimun, Kepri, itu terbakar, meledak, kemudian tenggelam seketika.

Terbakar dan meledak saat isi BBM

Kapal tenggelam.Thinkstock Kapal tenggelam.
Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan menjelaskan, awalnya kapal ini melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) di Kolong Kelurahan Sei Lakam Timur, Kecamatan Karimun, Karimun, Kepri.

Namun, tiba-tiba muncul api hingga kapal terbakar.

Kapal juga sempat mengalami ledakan.

Seusai ledakan yang terdengar beberapa kali, kapal tenggelam.

Baca juga: Kapal Pengawas Perbatasan di Karimun Terbakar, Meledak Beberapa Kali, lalu Tenggelam

Ilustrasi bakar diriShutterstock Ilustrasi bakar diri

Diselamatkan kapal nelayan

Muhammad Adenan memastikan tidak ada korban jiwa.

Adenan menjelaskan, ketika peristiwa terjadi, ada tiga orang yang berada di dalam kapal itu.

Mereka adalah satu nakhoda dan dua ABK.

Ketiga orang itu melompat ke laut untuk menyelamatkan diri.

Mereka kemudian ditemukan dan diselamatkan oleh kapal nelayan sekitar.

Baca juga: Kapal Roro yang Terbakar di Laut Jawa Hanyut ke Arah Lampung

Penyebabnya diselidiki

Ilustrasi laut, samudra Ilustrasi laut, samudra
Terbakar dan meledaknya kapal kini tengah diselidiki oleh Satpolairud Polres Karimun.

"Untuk penyebabnya masih belum diketahui, masih didalami Satpolairud Polres Karimun," kata dia.

Lantaran terbakar, meledak, serta tenggelam, hanya besi penyangga kapal yang berhasil diselamatkan.

"Tidak saja nakhoda dan ABK, personel Satpolairud Polres Karimun hanya berhasil menyelamatkan besi penyangga kapal, sementara badan kapal tenggelam," tutur Adenan.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Batam, Hadi Maulana | Editor : Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com