Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dituding Paslon Boneka untuk Lawan Gibran, Tim Bajo: Namanya Orang Kecil...

Kompas.com - 23/07/2020, 08:22 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Pasangan Bagyo Wahyono dan FX Supardjo (Bajo) berniat maju melawan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Solo 2020.

Meski sudah memiliki sejumlah program untuk mengembangkan Kota Solo, namun pasangan yang berniat maju dari jalur perseorangan ini justru tak jarang mendapat cibiran.

Ketua II Tim pemenangan Paslon Bajo, Sutrisno mengatakan, cibiran yang dilayangkan untuk pasangan Bajo selama ini cukup beragam.

Salah satunya adalah dianggap hanya pasangan calon boneka untuk melawan Gibran.

"Biasa. Namanya orang kecil pasti dianggap begini, begitu itu pasti," kata Sutrisno ketika ditemui di posko pemenangan di Solo, Jawa Tengah, Rabu (22/7/2020).

Baca juga: Cerita Paslon Independen Bajo, Calon Lawan Gibran dalam Pilkada Solo

Namun demikian, pihaknya tak mempersoalkan tudingan tersebut.

Menurutnya, salah satu motivasi paslon Bajo maju dalam Pilkada 2020 adalah untuk mengedukasi masyarakat, bahwa berpolitik tak harus menggunakan mahar atau uang.

"Murni yang kita perjuangkan adalah program mereka (Bajo)," terang dia.

Sementara saat disinggung terkait pemenuhan syarat administrasi dan dukungan untuk maju sebagai calon perseorangan, Sutrisno mengaku pasangan Bajo sudah cukup siap.

Dari syarat 35.570 suara yang ditetapkan KPU untuk maju dari jalur perseorangan, pasangan Bajo sudah mengantongi 28.629 suara dan telah dinyatakan lolos verifikasi.

Baca juga: Pengakuan Pelaku Keroyok Tetangganya hingga Tewas: Korban Bisa Bela Diri

Adapun sisa kekurangannya, Sutrisno mengaku sudah menyiapkan 21.000 suara untuk perbaikan.

"Batas penyerahan syarat dukungan untuk perbaikan tanggal 27 Juli. Tetapi kita akan menyerahkan pada tanggal 25 Juli 2020," terang dia.

Sementara Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti mengatakan, untuk syarat dukungan perbaikan dari calon perseorangan tersebut diberikan waktu selama tiga hari.

"Penyerahan syarat dukungan perbaikan tanggal 25-27 Juli. Nanti kita hitung, kita verifikasi administrasi. Kalau verifikasi administrasi masih memungkinkan baru verifikasi faktual perbaikan," jelas dia.

Penulis : Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com