Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Langka, Orangutan di Taman Nasional Tanjung Puting Lahirkan Bayi Kembar

Kompas.com - 22/07/2020, 20:19 WIB
Kontributor Pangkalan Bun, Dewantara,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PANGKALAN BUN, KOMPAS.com - Di tengah penutupan kawasan Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) dari aktivitas pariwisata karena pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid1-9), ada kabar gembira yang datang.

Satu individu orangutan telah melahirkan bayi kembar di kawasan konservasi tersebut.

Beberapa staf Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) dan Orangutan Foundation International (OFI), salah satu yayasan nonpemerintah mitra kerja Balai TNTP, melaporkan telah melihat penampakan individu orangutan dengan anak kembar itu pertama kali pada 22 Desember 2019.

Baca juga: Unggahan Viral, Leonardo DiCaprio Dukung Penggalangan Dana untuk Lindungi Orangutan dari Covid-19

Lokasinya di Resort Pesalat, satu di antara beberapa feeding station, yaitu stasiun pemberian pakan tambahan bagi orangutan di kawasan TNTP.

Linda, individu betina beranak kembar itu dipastikan sebagai orangutan liar. Pada saat pertama kali terlihat, bayi satwa itu diperkiraan berusia sekitar satu bulan.

Saat ini, kedua bayi tersebut diperkirakan berusia sekitar tujuh sampai delapan bulan.

"Kami telah memberikan laporan tetapi tanpa disertai dokumentasi yang cukup baik sehingga masih sulit untuk memastikan informasi yang kami berikan," ujar Hadeli, staf OFI Resort Pesalat seperti dikutip dari siaran pers Humas Balai TNTP yang diterima Kompas.com, Rabu (22/7/2020).

Kepastian tentang keberadaan Linda didapat pada Sabtu (18/7/2020).

Baca juga: Orangutan Juga Harus Dites Covid-19, Contohnya Maria...

Saat itu, tujuh personel Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) Balai TNTNP tengah melaksanakan monitoring rutin populasi bekantan.

Satu di antara tujuh personel itu adalah Humas Balai TNTP Efan Ekananda.

Saat berada di Resort Pesalat, Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah III Tanjung Harapan, tim mendapati Linda yang sedang menggendong kedua bayinya hendak mendekati area pemberian makanan tambahan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com