Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 7 Tahun Tertabrak Pikap yang Dikendarai Ibunya, Kondisi Sadar Saat Dibawa ke Puskesmas Lalu Meninggal

Kompas.com - 22/07/2020, 13:31 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Bocah tujuh tahun di Karangasem, Bali berinisial NPGJ tewas usai tertabrak mobil pikap yang dikendarai ibunya.

Peristiwa itu terjadi di Banjar, Dinas Badeg Kelodan, Desa Setiabudi, Karangansem, Bali, Senin (20/7/2020).

Mobil tiba-tiba bergerak mundur, menabrak bocah yang tengah bermain di belakang pikap tersebut.

Saat dilarikan ke Puskesmas, NPGJ dalam kondisi sadar. Namun nyawanya tak tertolong.

Kasus ini tak dilanjutkan secara hukum.

Baca juga: Bocah 7 Tahun Tewas Tertabrak Mobil Pikap yang Dikendarai Ibunya

Bermula perbaiki mobil

ilustrasi sopiriStockphoto/forrest9 ilustrasi sopir
Kapolsek Selat AKP I Gede Sunjaya Wirya menuturkan, awalnya sang bocah sedang asyik bermain di belakang mobil pikap.

Sedangkan orangtua korban yakni IGS dan NNS tengah memperbaiki mobil tersebut sekitar pukul 14.00 Wita.

Ayah korban saat itu rampung memasang aki mobil. Ia kemudian meminta istrinya mencoba menyalakan mobil.

Sang istri tak memeriksa rem tangan serta persneling mobil dan langsung menyalakan mobil tersebut.

"Dia waktu memperbaiki mobilnya, suaminya pasang aki dan istrinya disuruh starter. Tapi mundur karena masuk giginya," kata Wirya,

Baca juga: Kronologi Bocah 5 Tahun Dibunuh di Dalam Toren karena Berkata Kasar

Ilustrasi kecelakaan lalu lintasSHUTTERSTOCK Ilustrasi kecelakaan lalu lintas

Mobil bergerak mundur, tembok roboh

Seketika itu juga, mobil bergerak mundur.

Sang anak yang sedang bermain di belakang pikap itu terhantam mobil yang dikendarai ibunya.

"Korban yang sedang bermain di belakang mobil (tertabrak) serta menyebabkan tembok setinggi satu meter roboh," kata Wirya.

Meninggal dunia

IlustrasiTHINKSTOCK Ilustrasi
Sempat dilarikan ke Puskesmas Selat, kondisi bocah tujuh tahun itu semakin memburuk lantaran luka yang ia dapatkan.

Padahal saat dibawa ke Puskesmas dengan menggunakan sepeda motor, bocah tersebut masih dalam keadaan sadar.

NPGJ akhirnya meninggal dunia.

"Korban tidak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia," tutur Wirya.

"Kasihan banget karena orangtua lalai anaknya tertabrak. Enggak, kita lanjutin (secara hukun) karena orangtua dengan anak," lanjut dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Bali, Imam Rosidin | Editor : David Oliver Purba, Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com