Rio Pambudi Wicaksono (25), warga komplek Perumahan Griya Macan Lindungan, Kelurahan Bukti Baru, Kecamatan Ilir Barat 1, Palembang, Sumatera Selatan, tewas setelah dikeroyok oleh empat orang tetangganya sendiri.
Ganda (35), salah satu saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (19/7/2020) sekitar pukul 10.00 WIB.
Diceritakannya, kejadian berawal saat korban hendak menghidupkan motor di depan rumahnya.
Namun, sambungnya, seorang pelaku berinisial A yang merupakan tetanga sebelah rumah korban langsung menegurnya.
Kemudian, A yang dikenal memiliki tempramental langsung mendatangi korban dengan membawa senjata tajam jenis celurit.
Saat itu, korban langsung dikeroyok oleh A bersama dengan dua anaknya.
"Pelaku ini mengeroyok korban di depan rumahnya. Pelaku juga bawa tiga anaknya. Waktu dikeroyok korban sempat lari," kata Ganda saat berada di lokasi kejadian, Senin (20/7/2020).
Saat itu, kata Ganda, ibu korban yang melihat anaknya dikeroyok berusaha menolongnya. Namun, salah satu pelaku memeganginya.
"Ibunya dipiting oleh anak pelaku waktu Rio ini dikeroyok," ujarnya.
Baca juga: Kronologi Calon Pengantin di Palembang Tewas Dikeroyok Tetangga, Berawal dari Hendak Hidupkan Motor
Rahman Takka, seorang peternak sapi tradisional di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, tak menyangka sapi-nya berbobot 1,2 ton lebih dipilih Presiden Jokowi sebagai hewan kurban pada Idul Adha, 31 Juli 2020 mendatang.
Rahman mengatakan, sapi berwarna kecokelatan itu diberi nama 'Puang Tedong'. Umurnya sudah mencapai empat tahun enam bulan.
Sapi kesayangan milik Rahman ini lahir 21 Desember 2015 lalu, dari induk jenis brangus.
Sapi "Puang Tedong" saat ini memiliki bobot badan 1,2 ton dengan lingkaran badan 2,34 meter.
Adapun tinggi 1,68 meter dan panjangnya 1,86 meter. Sapi ini diklaim pemiliknya adalah yang terbesar saat ini di Provinsi Sulbar.
“Senang rasanya, saya bangga bukan hanya karena sapi kesayangan saya dibeli dengan harga yang sangat menggembirakan, tapi lebih dari itu saya bangga karena yang membeli itu bukan masyarakat biasa melainkan presiden,” katanya.
Baca juga: Jokowi Beli Sapi Puang Tedong Miliknya Seberat 1,2 Ton untuk Kurban, Rahman Sujud Syukur
Uskup Agung Kota Medan Mgr Kornelius Sipayung dan empat pastor positif terjangkit virus corona atau Covid-19.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.