Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta di Balik Suami Tawarkan Istri ke Pria Hidung Belang Lewat MiChat di Cianjur

Kompas.com - 19/07/2020, 20:26 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Polisi menangkap EY (48), warga Cianjur, Jawa Barat, yang diduga menjual istrinya sendiri berinisial H (51) ke pria hidung belang.

Berdasar keterangan polisi, EY menawarkan istrinya tersebut secara online di media sosial. Polisi menangkap EY dan istrinya di sebuah penginapan.

Kasus tersebut terbongkar setelah polisi menemukan kecurigaan di akun media sosial pelaku. 

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Minta fee setiap kali ada transaksi

Ilustrasi uang Dok. Kredivo Ilustrasi uang

Menurut Perwira Urusan Humas Polres Cianjur Ipda Ade Novi Dwiharyanto, pelaku memasang tarif untuk sekali kencan dengan korban sebesar Rp 400.000.

Lalu, setiap kali usai istrinya melayani pria lain, pelaku meminta uang fee sebesar kepada istrinya sendiri.   

“Untuk sekali transaksi, pelaku mendapat keuntungan Rp 100.000 dari korban,” kata Ade kepada Kompas.com, Sabtu (18/7/2020).

 

2. Melalui MiChat

Pelaku menggunakan aplikasi MiChat untuk mencari para pria hidung belang yang tertarik dengan istrinya.

Setelah ada kesepakatan soal harga dengan seorang, pelaku akan menghubungi pelanggan tersebut dan menentukan lokasi kencan.

“Jika ada yang minat, kemudian berkomunikasi untuk transaksi. Selanjutnya korban dibawa pelaku ke penginapan untuk melayani pelanggan,” ujar dia.

3. Ditangkap di sebuah penginapan

Ilustrasi penangkapan.SHUTTERSTOCK Ilustrasi penangkapan.
Perbuatan pelaku terendus dari pelacakan polisi di media sosial. Setelah didalami, polisi akhirnya menggerebek pelaku dan korban di sebuah penginapan.

Saat itu, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya dua buah telepon seluler, uang tunai sebesar Rp 400.000, dan dua bungkus kondom belum pakai.

Polisi menjerat pelaku dengan pasal Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang dan atau pasal 296 KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Namun demikian, polisi masih mendalami keterangan untuk mengungkap motif pelaku. 

(Penulis: Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman | Editor: Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com