Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Corona Menurun, Pemkab Tangerang Tutup RSK Griya Anabatic

Kompas.com - 17/07/2020, 23:42 WIB
Acep Nazmudin,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar resmi menutup Rumah Singgah Karantina (RSK) Griya Anabatic bagi pasien Covid-19.

Penutupan tersebut dilakukan setelah jumlah kasus corona di Kabupaten Tangerang menurun.

"Alhamdulillah Griya Anabatic resmi ditutup," kata Zaki melalui keterangan tertulis resmi yang diterima Kompas.com, Jumat (17/7/2020).

Baca juga: Pengendara Motor Terseret Sejauh 10 Meter di Kolong Truk

RSK Anabatic mulai beroperasi pertama kali pada 20 April 2020.

Hingga 13 Juli 2020, RSK tersebut merawat 234 pasien, di mana 225 di antaranya dinyatakan negatif Covid-19.

Sementara 4 pasien dirujuk ke RSUD Tangerang dan RS Siloam Kelapa Dua.

Kemudian, 5 pasien lainnya pindah isolasi ke RSUD Tangerang.

Zaki mengatakan, RSK Griya Anabatic sangat membantu beban seluruh rumah sakit di Kabupaten Tangerang dalam merawat pasien, khususnya para penderita Covid-19 tanpa gejala. 

Baca juga: Ditantang Jerinx SID, Ini Tanggapan Jubir Gugus Tugas Covid-19 Riau

Selama beroperasi kurang lebih 3 bulan, RSK Griya Anabatic ditangani oleh relawan medis dan non-medis sebanyak 120 orang.

Kemudian dibantu 56 personel TNI dan Polri, 35 sekuriti, housekeeping dan teknisi griya anabatic.

Kemudian 22 manajemen rumah singgah dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang.

Zaki berharap menurunnya kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang bisa dipertahankan di masa yang akan datang.

Namun jika terjadi lonjakan kasus, dirinya menjamin fasilitas kesehatan yang ada di luar Griya Anabatic sudah siap.

Hingga saat ini tercatat 298 kasus positif corona di Kabupaten Tangerang.

Rinciannya, 258 sudah sembuh, 25 masih dirawat dan 15 pasien meninggal.

Bersama 7 kabupaten/kota lain di Provinsi Banten, Kabupaten Tangerang saat ini sudah berada di zona kuning.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com