Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Diperkosa 4 Orang, Terungkap Saat Korban Mengigau

Kompas.com - 17/07/2020, 19:03 WIB
Aji YK Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - AS seorang ibu rumah tangga di Palembang, Sumatera Selatan, tidak menyangka bahwa putrinya yang berusia 14 tahun telah menjadi korban pemerkosaan.

Belakangan diketahui bahwa anak kecil tersebut diperkosa oleh empat orang pelaku.

Kasus pemerkosaan itu terungkap saat AS mendengar putrinya mengigau dalam kondisi tertidur.

Baca juga: Ditantang Jerinx SID, Ini Tanggapan Jubir Gugus Tugas Covid-19 Riau

Sang anak yang dalam kondisi tanpa sadar berbicara sendiri dengan nada ketakutan.

Ketika korban terbangun, Ibunya menanyakan apa yang sebenarnya terjadi.

Sang anak kemudian menceritakan tindakan bejat yang dilakukan orang lain terhadapnya.

"Saat bangun, anak saya mengaku telah diperkosa oleh temannya inisial AB," kata AS saat membuat laporan di Polrestabes Palembang, Jumat (17/7/2020).

Baca juga: Cekcok dengan Orangtua, Gadis Ini Minggat Lalu Tewas Diperkosa

Mendengar pengakuan itu, AS pun marah.

Ia sempat mendatangi rumah AB. Namun, pemuda itu mengelak telah melakukan aksi pemerkosaan tersebut.

 

Emosi AS semakin menjadi saat mengetahui bahwa pemerkosaan itu tidak hanya dilakukan oleh terlapor AB.

Namun, tiga rekannya yang lain juga ikut terlibat dalam kasus pemerkosaan ini.

"Anak saya dibuat mabuk oleh AB ini. Ketika dia tidak sadarkan diri, dibawa ke kosan dan di sana ada tiga pelaku lagi temannya AB yang memerkosa anak saya," ujar AS.

Dengan adanya laporan ini, AS berharap pihak kepolisian cepat bertindak dan menangkap para pelaku pemerkosa anaknya tersebut.

"Saya minta pelakunya dipenjara, anak saya sudah dirusak," kata dia.

Kepala SPKT Polrestabes Palembang AKP Heri membenarkan laporan tersebut dengan tanda bukti lapor nomor LP B/1482/VII/2020/Sumsel/RESTABES/SPKT.

"Sekarang kasusnya sudah ditindaklanjuti oleh Satreskrim Polrestabes Palembang," kata Heri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com