Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Tawuran di Karawang, Sudah Direncanakan, 1 Tangan Pelajar Putus

Kompas.com - 17/07/2020, 16:48 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Tawuran pelajar terjadi di depan Ruko Terminal 163, Jalan Tarumanegara, Desa Purwadana, Kecamatan Telukjambe Timur, Kawarang Barat, Karawang, Kamis (16/7/2020) sekitar pukul 14.45 WIB.

Akibat tawuran itu, telapak tangan seorang pelajar SMK Taruna Karya (TK) 1 berinisial RJ (15) putus.

Polisi menyebut, aksi tawuran ini sudah direncanakan oleh dua kelompok pelajar tersebut.

Dalam aksinya, kedua kelompok pelajar itu menggunakan senjata tajam berupa celurit dan parang.

Saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan terhadap peristiwa tawuran itu.

Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:

Kronologi kejadian

Ilustrasi garis polisi.THINKSTOCK Ilustrasi garis polisi.

RIZ (15) rekan korban mengatakan, sepulang mengikuti masa orientasi siswa (MOS), RJ mengajaknya untuk tawuran.

Kata RIZ, ada sekitar 20 orang dari sekolahnya yang berangkat menuju ke Jalan Trumaneagra tepatnya di Ruko Karawang Hijau.

Saat tiba di lokasi, sambung RIZ, sekelompok siswa dari SMK BK sudah menunggu dan tak lama terjadilah tawuran.

"Korban turun dari motor, bersama siswa TK 1 lainnya saling serang dengan siswa BK tersebut, sedangkan saya menunggu di motor," ujar Riz.

Baca juga: Fakta Avanza Bergoyang Sendiri di Depan Rumah Dinas Wabup Tuban, Digerebek Satpol PP dan Ditemukan Kondom

 

Tawuran sudah direncanakan

Ilustrasi PolisiThinkstock/Antoni Halim Ilustrasi Polisi

Kasat Reskrim polres Karawang AKP Bimantoro Kurniawan mengatakan, aksi tawuran dua kelompok pelajar itu sudah direncanakan.

Dalam aksinya, kedua kelompok itu membawa senjata tajam berupaya celurit dan parang.

"Sebelumnya sudah direncanakan oleh kedua belah pihak dengan cara melakukan chatting di WhatsApp," kata Bimantoro ketika dihubungi, Jumat (17/7/2020).

Baca juga: Tawuran, Telapak Tangan Pelajar Ini Tertinggal di Lokasi Kejadian

 

Satu tangan pelajar putus

Ilustrasi.Thinkstock Ilustrasi.

Akibat tawuran itu, kata Bimantoro, telapak tangan seorang pelajar berinsial RJ pelajar SMK TK 1 putus.

"Akibat dari tawuran tersebut terdapat korban salah satunya siswa dari SMK TK 1 yang mengalami putus telapak tangan 4 jari akibat (tersabet) celurit," katanya.

Korban kemudian menghampiri temannya yang menunggu di atas motor sambil memegangi tangannya yang berlumuran darah.

Oleh rekannya, korban dibawa ke RS Islam Karawang dan dirujuk ke RSUD Karawang.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan peristiwa tawuran tersebut, termasuk mencari saksi dan bukti.

Baca juga: Polisi: Tawuran Pelajar di Karawang Sudah Direncanakan, Masing-masing Bawa Celurit dan Parang

 

Sumber: Kompas.com (Kontributor Karawang, Farida Farhan | Editor Aprillia Ika, Farid Asiffa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com