Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Gibran pada Pilkada Solo, Berawal dari Survei, Bersaing dengan Purnomo, hingga Dapat Rekomendasi

Kompas.com - 17/07/2020, 16:32 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

Dari hasil penjaringan yang dilakukan muncul nama Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota di Pilkada 2020.

"Kenapa lalu Pak Pur yang datang. Itu karena Pak Pur diundang. Karena lolos seleksi tertutup kemudian diundang untuk menerima formulir penugasan," katanya di Solo, Jawa Tengah, Rabu (25/9/2019).

Tak berhenti di situ, Gibran kemudian berangkat ke Jakarta untuk bertemu dengan Ketua Umum (Ketum) PDI-P, Megawati Soekarnoputri.

Gibran mengatakan banyak hal yang dia dibicarakan dengan mantan Presiden ke-5 RI termasuk keinginnya maju pada Pilwalkot Solo 2020.

"Banyak hal yang saya sampaikan, keadaan di Solo seperti apa, dan saya sampaikan keseriusan untuk maju (Pilkada Solo)," kata Gibran.

Setelah bertemu Ketua Umum PDI-P, Gibran secara resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon wali kota Solo melalui DPD PDI-P Jateng di Panti Marhaen Semarang, Kamis (12/12/2019) siang.

Prosesi pemberangkatan Gibran ke Semarang dihadiri sang Ibunda Iriana Jokowi, istri Selvi Ananda, paman dan para kerabat serta relawan pendukung.

Sebagai kader baru sekaligus bakal calon wali kota, Gibran melakukan blusukan untuk menyerap aspirasi sekaligus mendekatkan dirinya kepada warga. Kegiatan blusukan ini dia lakukan secara masif setiap hari.

Gibran lantas diundang DPP PDI-P untuk mengikuti fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan) di Jakarta, Senin (10/2/2020).

Gibran menyempatkan diri menemui Ketua DPC PDI-P Kota Solo sekaligus Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo alias Rudy di Loji Gandrung untuk berpamitan sebelum berangkat ke Jakarta.

Gibran mengatakan mendapat giliran terakhir saat mengikuti fit and proper test di DPP. Giliran pertama adalah bakal calon wakil wali kota Teguh Prakosa, kemudian bakal calon wali kota Achmad Purnomo, dan yang terakhir dirinya.

Penantian panjang Gibran terjawab dengan turunnya rekomendasi dari DPP PDI-P kepada dirinya.

Dalam pengumuman rekomendasi itu Gibran dipasangkan dengan Teguh sebagai calon wali kota dan wakil wali kota pada Pilwalkot Solo 2020.

"Saya bersyukur dan menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri atas rekomendasi yang diamanahkan kepada saya," kata Gibran dalam acara Pengumuman Tahap Kedua Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pilkada 2020, Jumat (17/7/2020).

Bagi Gibran, rekomendasi tersebut merupakan kehormatan dan juga tanggung jawab untuk memenangkan Pilkada 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com