Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sembuh dari Corona, Marni dan Keluarganya Dijauhi Warga: Saya Takut Diusir

Kompas.com - 17/07/2020, 15:55 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Marni warga Kota Baubau pasien positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh sejak sebulan lalu.

Bukannya pulang, Marni dan suaminya beserta lima anaknya tinggal di bekas Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Baubau karena dijauhi oleh tetangganya.

Marni terpapar virus corona pada Mei 2020 lalu saat melahirkan anak bungsunya di rumah sakit.

Kala itu Marni dan keluarganya diisolasi di penginapan. Saat test swab, ternyata hanya Marni yang dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Kisah Marni, Sembuh dari Corona tapi Tinggal di Gedung Bekas Kantor karena Dijauhi Warga

Marni pun kemudian dibawa ke RSUD Palagimata untuk dikarantina.

Zainudin, suami Marni kemudian mengajak anak-anaknya pindah kos. Tak lama tinggal, mereka diusir oleh pemilik kos saat tahu istrinya positif Covid-19.

“Waktu tinggal di indekos, sudah diusir dia marah-marah sama ibu kosnya karena lihat orang pakai baju APD datang ke kos."

"Perasaan sedih tapi mau bagaimana, kita mau tinggal di mana, kantor (BPDB) di sini mau dipakai,” tutur Marni saat ditemui Kompas.com, Jumat (17/7/2020).

Baca juga: Kisah 2 Mahasiswa yang Pulang dari China, Dijauhi Keluarga hingga Disuruh Pakai Masker

Marni mengakui sejak dinyatakan positif Covid-19, ia dan keluarganya dijauhi warga di sekitar tempat tinggalnya.

“Saya tidak berani kembali ke kos, saya takut nanti diusir warga, saat sembuh langsung tinggal di sini bekas kantor BPBD,” kata Marni

Tak hanya dijauhi tetangga, Marni bercerita keluarganya pun melarang mereka untuk datang berkunjung.

Baca juga: Satgas Covid-19 Diusir Saat Jemput Pasien Positif yang Kabur di Sumenep

“Saya sedih, keluarga sudah melarang saya datang ke rumahnya, padahal saya sudah sembuh corona sejak bulan lalu. Tapi saya sabar saja,” ucap Marni.

Permasalahan Marni tak berhenti di situ. Sang suami, Zainudin yang bekerja sebagai tukang ojek juga terancam kehilangan pekerjaan.

Sang suami dijauhi oleh pelanggan dan rekannya sesama tukang ojek walaupun sang istri sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Marni berharap ia dan suaminya segera tinggal di rumah yang nyaman untuk anak-anaknya.

Baca juga: Air Mata Ibu Kalsum, Pernah Diusir hingga Dilaporkan Anak ke Polisi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com