Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Menanti Rekomendasi PDIP di Pilkada Solo, Gibran dan Teguh yang Diundang, Siapa Terpilih?

Kompas.com - 17/07/2020, 05:37 WIB
Pythag Kurniati

Editor

Yang diundang yang mendapat rekomendasi?

Meski tak bisa memastikan, Rudy menduga nama-nama yang diundang adalah mereka yang akan mendapatkan rekomendasi.

"Pak Purnomo tidak diundang. Yang diundang berarti yang kira-kira dapat rekomendasi itu. Namun, posisinya di mana saya belum tahu. Saya ndak omong soal itu. Karena kalau saya omong kan harus dengan data yang otentik," tandas dia.

Baca juga: Di Balik Surat Mundurnya Purnomo di Pilkada Solo, Dibuat Tiga Pekan Lalu, Ini Alasannya

Tanggapan Gibran dan Purnomo

Pemilik SPBU yang juga Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo ditemui di Solo, Jawa Tengah, Rabu (24/6/2020).KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Pemilik SPBU yang juga Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo ditemui di Solo, Jawa Tengah, Rabu (24/6/2020).
Dua bakal calon wali kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Achmad Purnomo angkat bicara perihal undangan pengumuman rekomendasi tersebut.

Saat dikonfirmasi, Gibran memilih tak banyak berkomentar.

Namun, putra sulung Presiden Jokowi itu membenarkan telah mendapatkan undangan pengumuman rekomendasi.

"Nggih. Tadi undangannya (pengumuman rekomendasi) sudah diserahkan Pak Frenky DPC ke saya," kata Gibran, Kamis (16/7/2020).

"Saya mohon doanya aja agar semua dilancarkan," lanjut Gibran.

Baca juga: Kembalinya Purnomo Usai Ditolak Mundur dari Arena Pilkada Solo, Tetap Jadi Rival Gibran

Sementara itu, Achmad Purnomo bicara terkait namanya yang tak diikutkan dalam undangan pengumuman rekomendasi. Justru nama bakal calon wakilnya, Teguh Prakosa yang diundang.

Namun ia bercerita, Kamis (16/7/2020), Achmad Purnomo telah dipanggil ke Istana.

Di sana ia diberitahu oleh Presiden Jokowi jika pasangan yang maju dalam Pilwalkot Solo 2020 bukan dirinya, tetapi Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa.

"Tadi saya di Istana Negara diberitahu oleh Pak Jokowi kalau yang dapat rekomendasi Gibran sama Teguh (Gi-Guh). Bukannya Pu-Guh, tapi Gi-Guh," kata Purnomo saat dihubungi wartawan.

Pria yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Solo itu mengatakan masih melihat situasi.

"Saya sudah tua, tidak ada yang berminat ke saya," kata Purnomo ketika ditanya opsi maju melalui partai di luar PDIP jika tak direkomendasikan.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Labib Zamani | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com