Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 di Ogan Ilir Mencapai 107 Orang, Kantor Pemkab Ditutup

Kompas.com - 16/07/2020, 20:43 WIB
Amriza Nursatria,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

INDRALAYA, KOMPAS.com - Jumlah pasien positif Covid-19 di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, mencapai 107 orang, Kamis (16/7/2020).

Pada hari ini terdapat penambahan 9 orang pasien yang terjangkit virus corona.

"Hari ini ada penambahan pasien positif sebanyak 9 orang, sehingga pasien positif di Ogan Ilir jumlahnya menjadi 107 orang," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Ogan Ilir Wahyudi Wibowo, Kamis.

Baca juga: Wakil Bupati OKU Selatan Positif Corona, Ajudan hingga Keluarga Diisolasi

Dari 9 pasien baru, yang paling tua berusia 46 tahun dan yang paling muda berusia 5 tahun.

Berdasarkan sebaran wilayah, 4 pasien baru dari Kecamatan Indralaya Selatan.

Kemudian 3 orang dari Kecamatan Tanjung Raja; dan 2 orang dari Kecamatan Indralaya.

Kantor Pemkab Ogan Ilir ditutup

Wahyudi mengatakan, sebagian besar pasien baru adalah tenaga cleaning service di Pemkab Ogan Ilir.

Pasien tersebut kontak dengan tenaga kebersihan yang lebih dulu dinyatakan positif Covid-19 beberapa hari lalu.

Baca juga: Pengunduran Diri 64 Kepala Sekolah SMP Ternyata Bukan Kali Pertama

Sebagai upaya antisipasi, kantor di Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir ditutup sementara.

Wahyudi mengatakan, untuk mencegah semakin banyak aparatur sipil negara (ASN) atau tenaga honorer yang terjangkit virus corona, Pemkab memberlakukan sistem bekerja dari rumah.

Selain itu dilakukan sterilisasi ruang kerja dengan cara dilakukan penyemprotan disinfektan.

"Selain itu, penerapan protokol kesehatan akan lebih dimaksimalkan, sekaligus melakukan tracing lebih agresif bila ada kasus dan ditindaklanjuti dengan rapid test dan tes swab," kata Wahyudi.

Baca juga: Kasus Penusukan Kapolsek, 10 Ibu-ibu Termasuk Jadi Tersangka

Sementara itu, berdasarkan data dari Gugus Tugas, jumlah pasien yang sembuh sebanyak 63 orang.

Kemudian, sejauh ini ada 3 pasien yang meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com