KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini tak kuasa menahan tangis dalam memberikan sambutan saat prosesi pemakaman Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP5A) Chandra Oratmangun.
Chandra meninggal pada Senin (13/7/2020). Kepala DP5A itu sempat dinyatakan positif Covid-19.
Namun, sebelum meninggal Chandra dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan hasil dua tes swab lanjutan.
Risma mengenakan pakaian serba hitam saat menghadiri pemakaman yang dilakukan Tempat Pemakaman Umum Keputih, Surabaya, Rabu (15/7/2020).
Seperti dikutip dari Surya.co.id, Risma terlihat tak mampu mengendalikan emosinya. Ia terlihat lemas.
Baca juga: Kepala DP5A Surabaya Meninggal, Risma: Tuhan Menyayangi Bu Chandra
Saat memberikan sambutan, Risma tak kuasa menahan tangis. Lututnya goyah. Risma harus memegang kursi untuk bisa berdiri tegak.
"Terima kasih sudah memberikan semuanya," kata Risma sambil sesegukan.
Suara Risma terdengar parau. Tangis kesedihan itu tak terbendung saat melepas kepala dinas yang dinilai tangguh dan cekatan tersebut.
Bagi Risma, Chandra Oratmangun memiliki banyak jasa dalam melayani masyarakat Surabaya. Chandra sudah belasan tahun mengabdi di lingkungan Pemkot Surabaya.
Beberapa pejabat Pemkot Surabaya terlihat menahan Risma agar tetap kuat berdiri.
"Terima kasih Bu Chandra, terima kasih Bu Chandra," kata Risma dengan suara parau.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.