Satu Karyawan Meninggal Akibat Covid-19, TVRI Sumsel Ditutup Seminggu

PALEMBANG, KOMPAS.com - Kantor stasiun Televisi Republik Indonesia (TVRI) Sumatera Selatan (Sumsel) ditutup selama satu pekan, akibat adanya seorang karyawan yang meninggal lantaran terpapar Covid-19.

Kepala Stasiun TVRI Sumsel Sukirman mengatakan, penutupan kantor mereka mulai pada Rabu (15/7/2020) sampai satu pekan ke depan.

Selama penutupan, seluruh karyawan akan dilakukan pemeriksaan swab untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Baca juga: Saat RRI Surabaya Tak Mengudara karena Corona

"Ya untuk sementara kami WFH, meneyetop sementara kegiatan produksi yang melibatkan orang luar," kata Sukirman melalui pesan singkat, Rabu (15/7/2020).

Selama penutupan kantor, siaran TVRI Sumsel akan langsung diambil alih oleh TVRI Jakarta.

"Yang sifatnya news terganggu, karena kami hanya melayani nasional. Yang lokal kita stop ganti dengan program yang siap tayang. Yang pasti semuanya akan dikoordinasikan dengan TVRI pusat dibawah Dirut Iman Brotoseno," ujarnya.

Baca juga: Imbas Covid-19, Penjualan Hewan Kurban di Palembang Menurun

Terpisah,Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Palembang, Yudhi Setiawan, karyawan TVRI tersebut meninggal pada Sabtu (11/7/2020) kemarin dan hasil swabnya baru keluar pada (14/7/2020) setelah positif terpapar virus Corona.

Menurut Yudhi, pasien tersebut merupakan seorang perempuan berusia 49 tahun. Ia sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Charitas.

"Betul pasien tersebut positif setelah dilakukan swab," kata Yudhi lewat pesan singkat.

Yudhi menjelaskan, seluruh karyawan dari TVRI Sumsel saat ini telah dimintai untuk dilakukan isolasi mandiri selama 14 hari ke depan sembari menunggu hasil swab.

"Selama isolasi tetap dalam pengawasan petugas medis," jelasnya.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 14 Juli 2020