PONOROGO, KOMPAS.com - Untuk mempercepat penelusuran santri yang terpapar corona, Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) mendapatkan bantuan alat PCR dari alumni pondok.
Saat ini, alat PCR sementara dalam proses instalasi di Rumah Sakit Aisyiyah Ponorogo.
“Alat PCR itu adalah wakaf dari alumni Pondok Gontor. Insyallah sebentar lagi alat tersebut dapat digunakan untuk masyarakat luas yang memerlukan,” kata Juru Bicara Satgas Covid Pondok Gontor, M Adib Fuadi Nuriz kepada Kompas.com, Selasa (14/7/2020).
PMDG sejatinya sudah memesan alat PCR jauh-jauh hari sebelumnya.
Baca juga: 850 Penghuni Pondok Gontor 2 Jalani Rapid Tes Covid-19, 60 Orang Dinyatakan Reaktif
Pemesanan alat itu untuk mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi sejak dini.
“Operasional alat PCR tersebut kami kerja sama dengan RS Aisyiyah Ponorogo. Kami sudah melakukan kerja sama dan sudah menandatangani nota kesepahaman antara kedua belah pihak,” imbuh Adib.
Sementara itu, terkait kegiatan belajar dan mengajar (KBM) di PMDG Ponorogo tetap berjalan meski belasan santrinya sudah terpapar Covid-19.
Untuk menjalankan KBM, PMDG menerapkan standar protokol kesehatan dan mengurangi jam belajar.
KBM tetap ada setelah melalui pertimbangan yang komprehensif.
“Kami sudah menerapkan protokol kesehatan dan KBM kami pun sudah banyak pengurangan jam pelajaran. Kegiatan belajar dan mengajar setiap hari hanya empat jam dan dilakukan secara bergantian,” ujar Adib.