Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saat Diamankan Polisi, Artis H Tak Mengenakan Busana Lengkap"

Kompas.com - 14/07/2020, 06:30 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Polrestabes Medan menangkap seorang artis berinisial H (23) atas dugaan bisnis prostitusi.

H dijemput oleh polisi dari sebuah kamar hotel di Medan, Sumatera Utara pada Minggu (12/7/2020) malam.

"Posisi yang bersangkutan (H) saat diamankan (polisi) sedang tidak mengenakan busana lengkap," tutur Kapolrestabes Medan Kombes Riko Sunarko.

Baca juga: Kasus Dugaan Prostitusi, Artis H Disebut Terima Puluhan Juta Rupiah

Ditemukan alat kontrasepsi

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko menyebut bahwa dari hasil pemeriksaan awal, H mengaku dirinya sebagai artis FTV, selebgram dan foto model.KOMPAS.COM/DEWANTORO Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko menyebut bahwa dari hasil pemeriksaan awal, H mengaku dirinya sebagai artis FTV, selebgram dan foto model.
Dalam penangkapan itu, polisi pun menyita sejumlah barang yang diduga terkait praktik bisnis prostitusi.

Barang tersebut adalah satu kotak alat kontrasepsi, dua ponsel serta satu kartu ATM.

Sejak turun dari mobil yang membawanya ke Mapolrestabes Medan, H tak mengucapkan sepatah kata pun.

Dia menutupi wajah dengan topi merah dan kepala dengan jaket hitam biru.

Baca juga: Dugaan Prostitusi Artis H, Polisi Selidiki Jejak Komunikasi Muncikari

 

Terima uang puluhan juta

Riko Sunarto menjelaskan, artis H diduga telah menerima uang terkait bisnis prostitusi tersebut.

Jumlahnya mencapai puluhan juta rupiah.

"Bukan diiming-imingi lagi, dia sudah menerima uang. Dia sudah terima uang, jumlahnya puluhan juta lah," kata Riko, Senin (13/7/2020).

Namun ia belum menyebut secara detail jumlah uang yang diterima H.

Baca juga: Kasus Dugaan Prostitusi Melibatkan Artis H, Ini Kata Kapolda Sumut


Polisi selidiki jejak muncikari

Ilustrasi prostitusi online.THINKSTOCK Ilustrasi prostitusi online.
Menindaklajuti kasus itu, polisi mendalami dugaan prostitusi dengan menyelidiki jejak muncikari.

Muncikari diduga tidak hanya berasal dari satu kota.

Riko menjelaskan, Satreskrim dan Satintelkam Polrestabes Medan menerima informasi tentang seseorang yang diduga mucikari menawarkan artis prostitusi ke orang-orang di Medan.

"Ini yang sedang kita dalami," tutur dia.

Polisi telah memeriksa 3 orang yang saat ini masih berstatus sebagai saksi.

"Muncikari sedang kita kembangkan. Dugaan muncikari Medan, Jakarta juga. Ada komunikasi, itu sedang didalami," kata Riko

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Medan, Dewantoro | Editor : Abba Gabrillin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com