Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tenaga Medis Sekaligus Petugas Surveilans di Kalsel Meninggal akibat Corona

Kompas.com - 12/07/2020, 05:32 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Kabar duka kembali menyelimuti para tenaga medis di Kalimantan Selatan (Kalsel).

Salah satu tenaga medis berinisial ADJ dilaporkan meninggal dunia pada Sabtu (11/7/2020) malam, karena terpapar virus corona atau Covid-19.

Kabar duka itu disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Banjarmasin, Machli Riyadi.

Baca juga: 300 Tenaga Medis di Sidoarjo Positif Covid-19

"Telah berpulang ke rahmatullah seorang tenaga kesehatan kita setelah terinfeksi corona," ujar Machli Riyadi kepada wartawan, Sabtu malam.

ADJ merupakan tenaga medis yang sering bersentuhan langsung dengan pasien Covid-19.

Selain bertugas sebagai surveilans di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin, ADJ juga diketahui bertugas sebagai perawat di Puskesmas Teluk Tiram, Banjarmasin Barat.

Dia sempat dirawat selama beberapa hari sebelum mengembuskan napas terakhir di ruang isolasi RSUD Ulin Banjarmasin karena kondisinya yang terus memburuk.

"Almarhum adalah petugas surveilans di RSUD Ulin dan juga sebagai perawat di Puskesmas Teluk Tiram. Belakangan kondisinya memang buruk," kata Machli.

Baca juga: Bandingkan dengan Angka Covid-19 Jawa Timur, IDI: Kalsel Tertinggi

Machli mengatakan, almarhum dimakamkan setelah mendapat penghormatan terakhir dari sesama rekan tenaga medis di RSUD Ulin Banjarmasin.

"Rencananya malam ini juga almarhum dimakamkan sesuai protokol Covid-19, ini kami akan menshalatkan di belakang kamar jenazah RSUD Ulin," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com