Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pembunuh Guru SD yang Jasadnya Dimasukkan ke Ember

Kompas.com - 09/07/2020, 23:01 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com - Polres Banyuasin menangkap pelaku pembunuhan sadis terhadap EY (50) yang merupakan guru sekolah dasar (SD) di Desa Marga Rahayu, Kecamatan Sumber Marga Telang, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Pelaku berinisial AR (18) yang diketahui adalah tetangganya sendiri. 

Kapolres Banyuasin AKBP Danny Sianipar saat dikonfirmasi membenarkan kabar penangkapan tersebut.

Baca juga: Seorang Guru Ditemukan Tewas di Ember dengan Tangan Terikat dan Telanjang

Menurutnya, pelaku saat ini masih diperiksa oleh penyidik untuk mengetahui motif pembunuhan secara sadis tersebut.

"Pelaku ditangkap oleh tim Puma Satreskrim Polres Banyuasin,sebelum 1X24 jam.Sekarang masih diperiksa," kata Danny melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Kamis (9/7/2020).

Danny menyebutkan, AR ditangkap di kediaman tersangka yang berada di Jalur V, Kecamatan Muaratelang, Kabupaten Banyuasin.

Saat itu, AR berencana keluar rumah untuk melarikan diri.

"Pada saat dilakukan penangkapan dan penggeledahan didapati HP milik korban merek Vivo dan Nokia terdapat di dalam saku celananya. Ketika diperiksa, tersangka telah membunuh korban," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang guru di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya sendiri lantaran diduga menjadi korban pembunuhan, Kamis (9/7/2020).

Informasi yang dihimpun, korban yang diketahui bernama EY (50) ditemukan dalam kondisi telanjang serta tangan terikat tali dan dimasukkan ke ember berukuran 60 cm di kediamannya di Jalur 5 Desa Marga Rahayu, Kecamata Sumber Marga Telang, Kabupaten Banyuasin.

Kapolres Banyuasin AKBP Danny Sianipar saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, petugas mulanya mendapatkan laporan dari warga.

Baca juga: Siswi Tuna Grahita Dihamili Guru SLB, Terbongkar dari Perut yang Membesar

Setelah itu, polsek setempat langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.

"Korban ditemukan tewas dalam ember dengan keadaan dibungkus kain tebal atau  karpet," kata Danny saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan singkat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com