Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ibu yang Baru Punya Bayi Ditemukan Tewas Terbakar

Kompas.com - 09/07/2020, 16:38 WIB
Idon Tanjung,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seorang ibu berinisial RN (26) ditemukan tewas terbakar di Desa Sari Makmur, Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Kepala Urusan Humas Polres Pelalawan Iptu Edy Haryanto membenarkan informasi tersebut saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Kamis (9/7/2020).

"Benar, korban ditemukan meninggal dunia dalam kondisi terbakar. Korban diduga bunuh diri," ujar Edy.

Baca juga: Perampok di Bandung Ini 3 Tahun Berseragam Polisi dan Mengaku Kombes

Menurut Edy, di lokasi tersebut ditemukan korek api, perhiasan berupa kalung, cincin dan gelang.

Selain itu ditemukan jeriken bekas terbakar dan ada bau bensin.

Ia menjelaskan, korban ditemukan tewas terbakar di bawah pohon sawit yang ada di belakang rumah orangtuanya di Desa Sari Makmur, Rabu, sekitar pukul 04.15 WIB.

Korban pertama kali ditemukan oleh Ayahnya, P (45).

Pada saat itu, P terbangun dan mendengar anak korban yang masih bayi menangis.

P kemudian bertanya ke istrinya, M (42). Sang istri menjawab bahwa korban kemungkinan di kamar mandi.

"Setelah dicek ke kamar mandi korban tidak ditemukan," sebut Edy.

Selanjutnya, saksi pergi ke luar untuk mencari korban di sekitar rumahnya.

Tak berapa lama, saksi menemukan sesosok jenazah yang sudah gosong tergeletak di bawah pohon sawit.

Setelah didekati, betapa kagetnya P bahwa mayat terbakar tersebut adalah anaknya RN.

Saksi memberitahu kepada warga lainnya dan kejadian ini dilaporkan ke Polsek Pangkalan Lesung.

Setelah itu, jenazah korban dibawa ke Puskemas Pangkalan Lesung untuk dilakukan visum.

Dari hasil pemeriksaan luar, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Rencananya akan dilakukan otopsi untuk mengetahui penyebab meninggalnya korban. Namun, pihak keluarga tidak bersedia dan membuat surat pernyataan. Korban dibawa kembali ke rumah duka untuk diserahkan ke pihak keluarga," kata Edy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com