Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 Terus Bertambah, RSSI Pangkalan Bun Rekrut Relawan Perawat

Kompas.com - 09/07/2020, 14:43 WIB
Kontributor Pangkalan Bun, Dewantara,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PANGKALAN BUN, KOMPAS.com - Kenaikan jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, memaksa Rumah Sakit Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun merekrut relawan perawat.

Pengumuman tentang perekrutan relawan itu tertuang dalam Surat Edaran Direktur RSSI Pangkalan Bun nomor 2114/445/RSUD.YM tertanggal 9 Juli 2020 yang ditandatangani Direktur RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, dr Fachruddin.

Ketika dimintai konfirmasi, Unding, sapaan akrab dr Fachruddin, membenarkan informasi tersebut.

"Kebutuhannya (paling tidak) 12 tenaga perawat, gaji dari pemda melalui BTT/APBD dan insentif dari APBN Kemenkes," terang Unding saat dihubungi, Kamis (9/7/2020).

Baca juga: Kisah Manik, Penerima Beasiswa yang Terjun sebagai Relawan ACT Covid-19 Bogor

Para relawan akan ditugaskan di perluasan ruang isolasi yang akan digunakan menampung pasien Covid -19.

Selain dijanjikan honor dari dari pemerintah pusat melalui, para relawan juga akan mendapat insentif dari pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan. Para relawan tersebut juga akan mendapat fasilitas penginapan.

Saat ini, lanjut Unding, terdapat 150 tenaga kesehatan yang dilibatkan dalam penanganan pasien Covid-19 di RSSI Pangkalan Bun.

Mereka terdiri paramedis yakni dokter, perawat, bidan, dan analis.

Ada juga tenaga penunjang nonmedis yang terdiri atas farmasi, ahli gizi, kesehatan lingkungan, tenaga laundry hingga bagian administrasi dan sopir.

Baca juga: Relawan Banjir Positif Corona di Bantaeng Punya Riwayat Penyakit Gondok

Kasus positif virus corona (Covid-19) di Kabupaten Kotawaringin Barat mengalami lonjakan tajam dalam sepekan terakhir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com