Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Driver Ojol Menjadi Korban Begal, Berusaha Pertahankan Motor meski Babak Belur Dianiaya Pelaku

Kompas.com - 09/07/2020, 14:28 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Nasib naas dialami M Sakir (45), seorang pengemudi ojek online (ojol) asal Kedungkendo, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Jawa Timur.

Pasalnya, saat hendak mengantarkan pesanan pelanggan, M Sakir justru menjadi korban pembegalan.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (7/7/2020), di Desa Sumorame sebelah timur Jalan Raya Sumorame, tepatnya di gang kecil sebelah utara PT Uwi di Kecamatan Candi, Sidoarjo.

Saat itu, korban berhenti di gang kecil tersebut karena hendak mengangkat ponselnya yang berdering.

Namun, tiba-tiba ia dipukul pelaku berulang kali menggunakan pipa besi dari arah belakang.

Akibat pukulan itu, korban langsung terjatuh dari motor dan menyebabkan kepalanya berdarah.

Baca juga: Driver Ojol Pertahankan Motornya dari Begal meski Dipukuli dengan Besi

Melihat korban tak berdaya, pelaku berusaha menggondol motornya.

Mengetahui hal itu, korban berusaha sekuat tenaga untuk bangun meski dengan sempoyongan.

Korban lalu membekap dan menarik pelaku hingga keduanya terjatuh dari motor.

Setelah keduanya terjatuh, pelaku masih memukuli korban dengan besi tersebut.

Sambil menahan rasa sakit, korban berteriak minta tolong. Hingga kemudian teriakan korban diketahui oleh warga.

Peristiwa pembegalan itu akhirnya berhasil digagalkan dan pelaku ditangkap.

"Korban langsung ditolong oleh warga dan petugas yang datang ke lokasi. Pelakunya juga ditangkap dan dibawa ke Polsek," ujar Kapolsek Candi AKP Yulie Khrisna dilansir dari Surya, Selasa (8/7/2020).

Pengakuan pelaku

Pelaku begal itu diketahui bernama Purnomo (54), pria asal Karangmenjangan, Kelurahan Kertajaya, Kecamatan Gubeng, Surabaya.

Saat itu ia sengaja datang ke Sidoarjo untuk mencari pekerjaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com