Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penangkapan Seluruh Terduga Pemerkosa Ibu Muda di Bangkalan

Kompas.com - 08/07/2020, 19:16 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Polisi menangkap delapan terduga pelaku pemerkosaan ibu muda di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, pada Rabu (8/7/2020).

Sebanyak lima di antara mereka menyerahkan diri. Sisanya ditangkap di Surabaya dan Bangkalan.

Baca juga: Ibu Muda Bunuh Diri Setelah Diperkosa 7 Pemuda di Hutan, Polisi: Pelaku Terus Kami Kejar

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pelaku berinisial F, AR, C, dan MZ menyerahkan diri ke Mapolres Bangkalan.

Mereka diantar tokoh masyarakat pada Senin (6/7/2020).

"Besoknya Selasa (7/7/2020), giliran MS yang menyerahkan diri ke Mapolres Bangkalan," kata Trunoyudo di Mapolda Jatim, Rabu (8/7/2020).

Polisi kemudian menangkap pelaku atas nama A dan SA di Bandara Internasional Juanda Surabaya.

Baca juga: 4 dari 7 Pemerkosa Ibu Muda yang Tewas Bunuh Diri Ditangkap, Pelaku Lainnya Diburu

"Di waktu yang sama, pelaku atas nama R juga ditangkap di Kecamatan Tanjung Bumi Bangkalan," jelasnya.

Trunoyudo mengatakan, AR (17) merupakan pelajar dan F (21) berstatus mahasiswa.

 

Sementara enam pelaku lain merupakan pengangguran dan pegawai swasta.

"Semuanya warga Kabupaten Bangkalan," terang Trunoyudo.

Seluruh tersangka diperiksa dan ditahan di Mapolres Bangkalan. Mereka dijerat Pasal 285 KUHP juncto Pasal 55 Ayat 1 tentang Perzinahan dan Pasal 365 tentang Pencurian dengan Kekerasan.

Baca juga: 6 Santri Baru Pondok Gontor Positif Covid-19, 117 Orang Diduga Kontak Dekat

Mereka diancam hukuman maksimal 12 tahun penjara.

Sebelumnya, Ibu muda berusia 21 tahun warga Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan, Madura ditemukan tewas bunuh diri di dapur rumahnya pada Rabu (1/7/2020) malam. Wanita ini bunuh diri karena malu diperkosa tujuh pemuda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com