Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Minta Wali Kota Semarang Awasi 3 Perusahaan yang Jadi Sumber Penularan Covid-19

Kompas.com - 08/07/2020, 06:40 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com -Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengawasi tiga perusahaan yang jadi sumber penularan virus corona.

Tiga perusahaan itu jadi kluster penyebaran Covid-19 diduga karena tidak menerapkan protokol kesehatan secara baik.

"Saya sudah bicara dengan Pak Wali di tempat itu apalagi di perusahan itu suruh tutup dulu saja. Misalnya tiga hari disemprot dulu, bisa memenuhi protokol baru atau enggak. Kalau enggak nanti kita dampingi begini protokolnya. Setelah itu monggo silahkan diatur," jelas Ganjar saat ditemui di Puri Gedeh, Semarang, Selasa (7/7/2020).

Baca juga: 3 Perusahaan di Semarang Jadi Sumber Penularan Covid-19

Bukan hanya perusahaan di Kota Semarang, kata dia edukasi terkait protokol kesehatan juga wajib diterapkan di perusahaan lain terutama yang berdekatan dengan Kota Semarang.

"Artinya kalau kita bicara kenormalan baru banyak yang belum siap. Kita butuh disiplin bersama-sama, butuh dukungan masyarakat dan penegakan hukum. Maka pengawasan dan edukasi harus makin masif," ujarnya.

Selain itu, lanjut dia penanganan para karyawan yang positif Covid-19 juga harus diperketat lagi untuk mengurangi resiko penularan yang lebih besar.

Ganjar juga meminta agar ada keterbukaan informasi kepada publik terkait klaster perusahaan tersebut agar masyarakat tidak khawatir.

Baca juga: Ganjar Akan Berlakukan PKM di Semarang Raya

"Saya kira iya perlu ada keterbukaan informasi. Maka Pak Wali Kota sudah siapkan rapat hari Kamis. Saya juga usul agar Pemprov ikut dari Dinkes dan Disnaker agar bisa dipantau. Kalau perusahaannya mendeklarasikan diri saja wong enggak apa apa kok. Karena jangan sampai masyarakat jadi ketakutan," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com