Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Mula Kasus Corona di Salah Satu Bank BUMN di Malang dari Karyawan PDP Meninggal

Kompas.com - 07/07/2020, 21:24 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Kantor Wilayah (Kanwil) Bank Rakyat Indonesia (BRI) Malang tutup setelah dua karyawannya positif virus corona.

Satu di antaranya telah meninggal dunia.

Wali Kota Malang, Sutiaji menuturkan, kasus corona di Kanwil BRI itu bermula dari meninggalnya seorang karyawan BRI yang berstatus PDP.

"Saya konfirmasi ke Kanwil, PDP yang meninggal dunia itu memang PDP dari BRI," kata Sutiaji, Selasa (7/7/2020).

Baca juga: Karyawan Meninggal akibat Covid-19, Kanwil BRI Malang Ditutup

Setelah hasil swab karyawan berstatus PDP itu positif, lanjut Sutiaji, pihak BRI melakukan tes swab secara menyeluruh.

Swab tahap awal dilakukan terhadap 80 karyawan. Hasilnya, satu orang dinyatakan positif.

"80 (swab) itu ada 1 yang positif, tapi OTG," kata dia.

Tes swab akan terus dilakukan terhadap karyawan hingga mencapai sekitar 200 orang.

Sementara itu, Humas Kanwil BRI Malang, Rahman Arif mengatakan, penutupan itu merupakan langkah untuk melindungi keamanan pekerja dan nasabah BRI.

"Saat ini kami menutup Kantor Wilayah Malang untuk dilakukan sterilisasi guna menekan penyebaran Covid-19," ujar Rahman.

Supaya pelayanan terhadap nasabah tetap berlangsung, pihaknya memindahkan seluruh aktivitas pelayanan ke gedung baru yang berada di kompleks yang sama.

"BRI memastikan pelayanan kepada nasabah dapat terus berjalan dengan normal dengan selalu menerapkan protokol kesehatan pelayanan," kata dia.

Rahman mengatakan, pihaknya akan melakukan tindakan yang cepat terhadap karyawannya yang mengalami gejala kesehatan.

Baca juga: Kabar Baik, 120 Pasien Positif Corona di Kalsel Sembuh dalam Sehari

Pihaknya juga sedang melakukan tracing terhadap karyawannya yang terkonfirmasi positif virus corona.

Selain itu, melakukan langkah antisipasi dengan koordinasi bersama sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Malang.

"BRI juga sedang melakukan koordinasi dan pemantauan bagi pekerja yang melakukan isolasi mandiri sesuai dengan protokol kesehatan," ujar dia.

(KOMPAS.com/ANDI HARTIK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com