KOMPAS.com- Sebanyak 29 orang menjadi korban dalam tenggelamnya kapal nelayan KM Kasih 25, Selat Pukuafu, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (5/7/2020).
Salah satu korban selamat ialah Maula Bulan, warga Kelurahan Batuplat, Kecamatan Alak, Kota Kupang.
Meski selamat, Maula kehilangan empat orang keluarga, yakni istri dan empat anaknya.
Bencana terjadi ketika kapal sampai setengah perjalanan.
Tiba-tiba ombak besar datang menyebabkan kapal tenggelam.
"Kejadiannya barusan sekitar pukul 14.00 WITA," ungkap Kapolres Rote Ndao AKBP Bambang Hari Wibowo, saat dihubungi Kompas.com, Minggu sore.
Baca juga: Satu Keluarga Jadi Korban Kecelakaan Kapal, Ayah Selamat, 2 Anaknya Meninggal
Salah satu keluarga Maula, Agustinus Lenggu mengatakan Maula berangkat bersama istri dan empat orang anaknya.
Pergi dalam keadaan sehat, keluarga itu tak menyangka akan dipisahkan maut.
Dua anaknya, Stefania Bulan (6) dan Janwar Safian Poy (3) ditemukan dalam kondisi meninggal.
Sedangkan istrinya, Elisabeth Poy masih dalam pencarian.
Begitu pula anak kembarnya yang berusia dua tahun, Felicia Bulan dan Stefano Bulan, juga masih dicari sampai saat ini.
"Rencananya pemakanan kedua jenazah (anak Maula yang meninggal) dalam satu makam," kata Agustinus saat ditemui di Rumah Sakit Umum Bhayangkara Kupang, Senin (6/7/2020).
Agustinus berharap, Elisabeth dan dua anak Maula ditemukan dalam kondisi selamat.
Baca juga: Sebelum Tiduran 10 Tahun hingga Rambutnya Gimbal dan Jadi Bantal, Begini Sosok Suroto...
Kemudian tiga orang ditemukan tewas, tujuh lainnya masih dalam pencarian.
Kasubag Humas Polres Rote Ndao Aipda Anam Nurcahyo mengatakan 13 orang yang diselamatkan nelayan telah dibawa ke Rote Ndao.
Sedangkan enam orang yang diselamatkan Basarnas Kupang telah dibawa ke Kota Kupang.
"Data riil kami di lapangan, tercatat yang berada di dalam kapal itu sebanyak 29 orang, dengan rincian 12 orang ABK dan 17 orang penumpang," ujar Anam.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Sigiranus Marutho Bere | Editor: Dheri Agriesta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.