Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Doni Monardo: Covid-19 Ibarat Malaikat Pencabut Nyawa bagi Kelompok Rentan

Kompas.com - 06/07/2020, 16:23 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Ketua Gugus Tugas Nasional Percepatan dan Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo meminta masyarakat tak menganggap remeh virus corona baru atau Covid-19. Sebab, virus corona baru bukan rekayasa.

Doni mengatakan, virus corona mungkin tak jadi masalah serius bagi manusia yang sehat. Tapi, virus corona bisa berbahaya buat kelompok rentan, seperti lanjut usia.

Baca juga: Kabiro Humas Pemprov Maluku Positif Covid-19, Gugus Tugas Lakukan Tracing

“Tadi sudah diingatkan oleh Bapak Menko PMK juga, Covid-19 ini adalah malaikat pencabut nyawa bagi mereka yang rentan lanjut usia dan memiliki penyakit komorbid,” kata Doni di Kantor Gubernur Maluku, Senin (6/7/2020).

Doni menjelaskan, Covid-19 mungkin tak menjadi ancaman serius bagi masyarakat yang memiliki imun dan daya tahan tubuh kuat.

Meski terinfeksi, kata Doni, masyarakat yang memiliki daya tahan tubuh kuat masuk kategori orang tanpa gejala (OTG).

“OTG yang sempat beberapa waktu lalu dianggap berbahaya tetapi ada penjelasan dari pejabat WHO risiko penularan kecil akhirnya diralat kembali, dan ini harus menjadi pedoman kita semua bahwa Covid-19 bisa ditulari oleh orang-orang yang tidak ada gejala,” ungkapnya.

Doni mencontohkan, pasien Covid-19 yang meninggal di Provinsi Maluku. Berdasarkan laporan dari Gubernur Maluku Murad Ismail, sebanyak 17 pasien meninggal merupakan OTG.

Baca juga: Warga Terdampak PSBB Ambon Diminta Lapor ke Lurah, Pemkot Jamin Bantuan Sosial

Doni menegaskan, Covid-19 bukan rekayasa. Sebab, virus itu telah merenggut ratusan ribu nyawa di dunia.

Sedangkan di Indonesia, jumlah korban meninggal lebih 3.000 jiwa.

“Ini menjadi catatan kita, jadi isu Covid-19 ini adalah rekayasa tolong sama-sama dibantah bukan hanya oleh pemerintah pusat bukan hanya oleh Menkes tetapi oleh kita semua komponen bangsa ini harus menjelaskan kepada rakyat kita,” katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com