MAGETAN, KOMPAS.com - Bayu Aji Cahyono (18), seorang anak punk asal Desa Ngelo, Kabupaten Bojonegoro, ditemukan tertidur pulas dengan sejumlah luka di kawasan Desa Tawun, Ngawi, Jawa Timur.
Warga yang menemukan Bayu langsung membawanya ke Puskesmas Padas.
Baca juga: Tak Ingin Bebankan Suami, Model Ini Minta Mas Kawin Sandal Jepit dan Segelas Air
"Korban tertidur di Pos Tawun hingga diketahui warga dan dibawa ke Puskesmas Padas untuk mendapatkan perawatan," kata Kapolsek Padas AKP Juwahir lewat pesan singkat, Minggu (5/7/2020).
Awalnya, Bayu sedang berkumpul bersama lima anak punk lain di sebuah lahan kosong di sekitar lokasi.
Saat berkumpul itu, terjadi perselisihan di antara mereka. Bayu kemudian dikeroyok lima rekannya.
Juwahir mengatakan, Bayu dipukuli lima rekannya menggunakan besi dan balok kayu.
Akibat pengeroyokan itu, Bayu mengalami luka parah di bagian kepala.
Setelah pengeroyokan, anak punk itu tak mengobati lukanya. Ia tertidur pulas di Pos Tawun.