Korban saat itu tidak melawan. Usai menghantam korban, pelaku langsung pergi.
"Pada saat kejadian itu, ada pengendara lain yang merekam video hingga beredar di media sosial," imbuh Nandang.
Usai video itu viral, lanjut Nandang, pada hari Sabtu (4/7/2020) sekitar pukul 18.00 WIB, sejumlah pengemudi ojol mendatangi rumah pelaku di Jalan Kebun Sari, Kelurahan Tangkerang Selatan, Kecamatan Bukit Raya.
Mereka mendatangi rumah pelaku, karena tidak terima rekan seprofesi dianiaya.
Baca juga: Viral Video Ojol Dianiaya di Pekanbaru, Pelaku Resmi Jadi Tersangka
Dalam aksi itu, ratusan pengemudi ojol juga melakukan perusakan terhadap rumah pelaku. Kaca jendelan dilempar dan spion mobil yang terparkir di depan rumah pecah.
"Tak lama setelah itu, anggota Polsek Bukit Raya datang ke lokasi mengamankan massa. Saat itu terduga pelaku langsung diamankan ke Polresta Pekanbaru. Hal itu untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan," kata Nandang.
Usai pelaku ditangkap, ratusan pengemudi ojol mendatangi Polresta Pekanbaru. Mereka meminta pelaku diproses secara hukum.
Kapolresta Pekanbaru menemui massa dan menerangkan bahwa kasus tersebut akan ditindak lanjuti. Massa ojol pun membubarkan diri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.