KOMPAS.com- Hampir sebulan dirawat karena positif Covid-19, KH (56) akhirnya dinyatakan sembuh dan boleh pulang dari RSIA Harapan Anda Kota Tegal, Jumat (3/7/2020).
Pengusaha warteg berinisial KH itu pulang dari rumah sakit setelah menjalani perawatan selama 27 hari.
Ia dinyatakan sembuh dan pulang disambut iringan tabuhan rebana.
Baca juga: Iringan Rebana Sambut Kepulangan Pengusaha Warteg yang Sembuh dari Covid-19
KH yang merupakan warga Kecamatan Margadana, Kota Tegal itu diketahui sudah terinfeksi Covid-19 sejak dari Depok.
Dia sudah mengalami gejala Covid-19 saat di Depok. KH memutuskan pulang menggunakan jasa travel ke Kota Tegal.
Sampai di Tegal, KH langsung menuju ke RS untuk memeriksakan kondisinya hingga kemudian dinyatakan positif Covid-19.
Dia dirawat di RSIA Harapan Anda sejak 5 Juni 2020.
Baca juga: Sederet Cerita Mereka yang Jalani Belasan hingga Puluhan Kali Tes Swab Covid-19
Usai KH dinyatakan positif, anak dan istrinya pun menjalani rapid test sebanyak dua kali.
Hasil dari dua kali rapid test ialah nonreaktif.
"Alhamdulillah dua anak dan istrinya KH hasil rapid test hari ini non-reaktif. Sebelumnya pada 4 Juni lalu juga non-reaktif," kata Hadi Purwanto, petugas medis puskesmas, ditemui Kompas.com usai pelaksanaan rapid test di kediaman KH.
Anak-istri KH pun boleh beraktivitas seperti biasa, namun tetap harus mematuhi protokol kesehatan.
Baca juga: Sederet Cerita Warga Takut Di-Rapid Test, Malah Tawarkan Uang Damai dan Mengungsi ke Pulau Lain
Ia pun dirawat selama hampir sebulan atau 27 hari di rumah sakit.
KH akhirnya pulang dari RS setelah hasil tes swabnya dua kali menunjukkan negatif.
Kepulangannya disambut warga dengan gembira, bahkan mereka mengiringi langkah KH dengan musik rebana.
Ternyata warga sudah bersiap-siap sejak pagi buta.
Mereka menyiapkan acara tasyakuran atas kesembuhan warganya.
"Doa bersama sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah. Sekaligus memohon agar tidak ada lagi kasus baru Covid-19 di Kota Tegal," ujar Ketua RW setempat, Supriadin Tarso.
Baca juga: Sederet Pesan Menggugah dari Para Pasien Corona yang Berhasil Sembuh...
Supriadin menilai kasus Covid-19 bukanlah sebuah aib yang harus ditutupi.
Bahkan dia mengajak warga lain untuk bergotong royong membantu KH dan keluarganya.
"Orang yang terkena Covid-19 itu bukan aib apalagi sampai dijauhi. Justru kita harus saling bantu. Salah satunya dengan memberikan bantuan makanan kepada keluarganya di rumah," ujar Supriadin.
Selama KH di RS, anak dan istri KH yang menjalani isolasi mandiri di rumah juga dibantu warga dalam penyediaan bahan makanan.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Tegal, Tresno Setiadi | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.